Makan Kimchi di Sekolah, 1.000 Orang di Korea Selatan Keracunan

Penulis: usamah

Orang di Korea Selatan Keracunan Kimchi
Makan Kimchi di Sekolah, 1.000 Orang di Korea Selatan Keracunan (Asian Home Cooking CICILi)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sekitar 1,000 orang di Korea Selatan mengalami keracunan makanan diduga setelah mengkonsumsi kimchi yang telah terkontaminasi virus.

Pemerintah kota Namwon melaporkan korban keracunan sebanyak 996 kasus pada Jumat pagi (5/7/2024), namun media lokal menyatakan jumlahnya sudah meningkat menjadi 1,024 kasus pada hari Sabtu (6/7/2024).

Pihak Berwenang menyatakan kejadian ini bermula dari kimchi yang dibagikan sebagai makanan sekolah di kota Namwon. Korban yang merupakan siswa dan staf dari 24 sekolah mengalami muntah-muntah, diare dan sakit perut, mengutip dari BBC.

Pemerintah Kota mengatakan sedang melakukan investigasi epidemiologi untuk mencari tahu penyebab dari keracunan yang pertama kali dilaporkan pada Selasa lalu.

Sejak saat itu, kasus keracunan meningkat drastis yang semula 153 kasus pada hari rabu menjadi 745 kasus keesokan harinya.

Dalam sebuah unggahan di sosial media pada hari kamis, Walikota Choi Kyung-Sik menyatakan bahwa Pejabat kesehatan kota telah mengambil tindakan preemtif dan respon cepat dalam mencegah penyebaran penyakit ini

“Kami akan memastikan keselamatan warga kami” ucap Kyung-Sik

Berdasarkan laporan Pemerinta Kota, Norovirus terdeteksi pada korban keracunan yang juga ditemukan pada sampel lingkungan serta kimchi yang dikirim ke sekolah secara rutin.

Norovirus merupakan virus yang sangat mudah menular dan dapat menyebar melalui permukaan benda yang tercemar ataupun melalui orang yang telah terinfeksi

Sebagian besar korban akibat norovirus dapat pulih dalam beberapa hari tanpa perlu perawatan di rumah sakit, namun beberapa kasus menyebabkan penyakit dan gejala yang serius.

BACA JUGA: Yuk Coba, Ide Bisnis Makanan Korea Ini!

Akibatnya Departemen Keamanan dan Penanganan Bencana telah menghentikan semenetrara produksi dan penjualan setiap produk dari perusahaan produsen kimchi. Perusahaan ini juga sedang dalam proses penarikan kembali produk yang telah didistribusikan

Hingga kini, belum ada pernyataan secara resmi terkait nama Perusahaan yang memproduksi kimchi terkontaminasi virus ini.

(Raidi Rahman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Status Level II Waspada, Gunung Dukono Kembali Lontarkan Kolom Abu 1.000 Meter
Status Level II Waspada, Gunung Dukono Kembali Lontarkan Kolom Abu 1.000 Meter
Inggris U-21
Inggris U-21 Lolos ke Final Euro U-21 2025 usai Tumbangkan Belanda 2-1
Masih Bela Madrid, Luka Modric Gabung AC Milan Usai Piala Dunia Antarklub?
Masih Bela Madrid, Luka Modric Gabung AC Milan Usai Piala Dunia Antarklub?
Stefano Pioli Resmi Dipecat Klub Liga Pro Arab Saudi Al Nassr
Stefano Pioli Resmi Dipecat Klub Liga Pro Arab Saudi Al Nassr
Vadel Badjideh
Sidang Perdana Kasus Asusila Vadel Badjideh: Mengaku Lancar dan Meminta Maaf
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
Sepupu Bintang Liverpool Resmi Gabung Persib
Sepupu Bintang Liverpool Resmi Gabung Persib
Dortmund
Dortmund Tundukkan Ulsan 1-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Plat Injak Jembatan Pemkot Cimahi Ambles
Tergerus Air, Plat Injak Jembatan Pemkot Cimahi Ambles
William Marcilio Jadi Rekrutan Asing Anyar Persib Bandung
Lewat Mobitron, William Marcilio Jadi Rekrutan Asing Anyar Persib Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.