BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Film Thailand yang yang berjudul How To Make Millions Before Grandma Dies terus mendapat perhatian luas dari masyarakat Indoneia. Pada hari ke delapan penayangan, film ini hampir mendapat 795.732 penonton.
Sejak muncul di layar bioskop Indonesia, film garapan sutradara debutan Pat Boonnitipat ini mendapat penilaian positif dari kritikus film. Maka tidak heran jika film ini bikin penasaran penonton Indonesia.
Menurut akun @cinepoint, yang aktif membagikan data jumlah penonton film-film yang tayang di Indonesia, raihan jumlah penonton film yang memiliki judul asli Lahn Mah ini, menjadi film Thailand nomor satu di Indonesia.
Di tengah kabar baik tentang jumlah penonton film yang Billkin Putthipong bintangi ini, kembali viral di sosial media X dengan cuitan “Sukarelahnmah” yang dipelopori oleh akun @habisnontonfilm. Sampai saat ini, postingan tersebut sudah di lihat lebih dari 700 ribu dan 600 lebih repost.
Sementara itu, Sarinrat Thomas yang memerankan tokoh Chew, putri Amah, di film Thailand ini, mengaku senang dengan respon positif dari penggemar film di Indonesia.
“Hallo Indonesia, saya sangat terkejut, saya senang bahwa kalian menyukai film How To Make Millions Before Grandma Dies. Saya ingin mengatakan, setiap pesan yang dikirimkan kepada saya, saya sudah membaca semuanya tolong terus dukung kami. Terimakasih kepada KlikFilm untuk menghubungi saya, yang beri kesempatan lagi untuk bicara dengan penonton Indonesia. Terimakasih mengirimkan banyak kasih sayang,” ucapnya.
Film Thailand ini menceritakan upaya M merebut hati sang nenek yang hidupnya tak lama lagi karena terkena kanker. M berharap neneknya mewariskan rumah padanya.
BACA JUGA: Pelajaran Hidup Film How to Make Millions Before Grandma Dies, Harta Bukan Segalanya!
Selain kisah yang related dan mengharukan, para pemain film ini sukses memerankan karakter mereka dengan baik. Termasuk Billkin Putthipong, yang berhasil menampilkan perubahan karakter M, dari cucu yang cuek menjadi sosok yang bisa diandalkan.
Film ini sudah tayang di seluruh bioskop Indonesia sejak tanggal 15 Mei 2024.
(Kaje/Aak)