Limbah Sayur Jangan Dibuang! Bisa Diolah Jadi Pupuk Organik Cair

limbah sayur pupuk organik cair - Freepik
Limbah sayur sebagai bahan baku pupuk organik cair (Freepik)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Limbah sayur merupakan salah satu limbah rumah tangga yang dapat dimanfaatkan menjadi berbagai produk, seperti pupuk cair organik, pakan ternak, dan biogas.

Sebagan orang menganggap limbah sayur tidak bisa dimanfaatkan dan seringkali dibuang begitu saja menjadi tumpukan sampah.

Bahan limbah sayur dapat dijadikan sebagai bahan untuk membuat pupuk, baik pupuk organik maupun pupuk organik cair.

Sejumlah manfaat bisa didapatkan dari pupuk organik cair, seperti meningkatkan kesuburan tanah, memperkuat pertumbuhan tanaman, meningkatkan hasil panen, juga ramah terhadap lingkungan.

Manfaat lain dari pupuk organik cair adalah mengurangi sampah rumah tangga, meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan, dan menjaga lingkungan yang lebih hijau dan asri.

Untuk proses pembuatan pupuk organik cair, cukup mengumpulkan sampah sayur atau sampah dapur yang sudah tak terpakai.

BACA JUGA: Mudah, Cara Buat Pupuk ZA Organik! Tanaman Jadi Lebih Sehat

Panduan membuat pupuk organik cair yang mudah dan praktis.

Proses pertama membuat pupuk organik cair dari limbah sayur dengan menyiapkan alat dan bahan. Bahan yang diperlukan hanya limbah sayur atau sampah dapur, kotoran ternak dan EM4 yang berfungsi sebagai bioaktivator.

Sedangkan alat yang digunakanuntuk membuat pupuk organik cair dari limbah sayur ini adalah ember atau gentong, selang, pisau, pengaduk, dankarung atau plastik bekas.

Setelah bahan dan alat tersedia, pembuatan pupuk organik cair dapat mulai dibuat dengan langkah-langkahnya sebagai berikut:

1.Siapkan alat dan bahan, seperti pisau, karung atau plastik bekas, ember atau gentong. Limbah sayur yang sudah disiapkan kemudian dipotong sekitar 2-5 sentimeter.

2.Lalu, masukan potongan sayur kedalam wadah tertutup yang telah disediakan bersama dengan kotoran ternak. Perbandingannya antara limbah sayur dan kotoran ternak sebanyak 3:1.

3.Selanjutnya, buat larutan EM4 dengan takaran 50 ml EM4 dan 950 ml air.

4.Campurkan EM4 kedalam bahan pupuk dengan perbandingan 1:1.

5.Tutup gentong atau ember, lalu buat lubang pada tutupnya sehingga selang dapat dimasukan. Pada bagian ujung selang, masukan kedalam botol yang berisi air.

6.Aduk pupuk setiap dua hari sekali.

7.Proses fermentasi ini akan berlangsung 25 hingga 30 hari. Apabila tidak ada gelembung udara dari gentong, artinya proses fermentasi sudah selesai.

Pupuk organik yang telah berhasil aka menghasilkan aroma seperti bau tapai. Sedangkan jika proses fermentasi mengelurkan bau busuk, maka proses fermentasi tersebut gagal dan pupuk tidak dapat diaplikasikan ke tanaman.

8.Pada proses terakhir, saring pupuk dari limbah sayur untuk memisahkan antara air dan ampasnya. Air pupuk dapat diaplikasikan ke tanaman dengan cara di siram atau disemprot. Sedangkan ampasnya dapat dicampur dengan media tanam.

 

(Magang UIN SGD/Irma Prita-Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Xiaomi 16 Kamera Telephoto
Bocoran Xiaomi 16, Punya Kamera Telephoto dan Performa Makin Gahar
makan bergizi gratis-3
Kalori Makan Bergizi Gratis Untuk Ibu Hamil Harus Sesuai Usia Trimester
Guru Besar IPB
Kejagung Heran Guru Besar IPB Dilaporkan Terkait Kerugian Negara Rp300 Triliun
sarapan gratis murid sekolah jakarta
Pramono Anung Siapkan Program Sarapan Gratis untuk Siswa Jakarta
Mahalini Instagram Vidi Aldiano
Netizen Soroti Mahalini di Unggahan Foto Vidi Aldiano
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Nelayan Ngaku Dibayar Rp125 Ribu/Hari Pasang Pagar Laut di Tangerang

4

KJRI Los Angeles Catat 97 WNI Terdampak Kebakaran California

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
10 Pemain Persib Bandung Sukses Tahan Imbang PSBS Biak
Usai Diserang Selama Tujuh Hari Tujuh Malam, 10 Pemain Persib Bandung Sukses Tahan Imbang PSBS Biak
Pencarian Koin Bikin Rusak Taman
Pencarian Koin Bikin Rusak Taman, Pj Wali Kota Bandung Minta Aplikasi Dihentikan!
kasus rudapaksa ponpes tasikmalaya
Pimpinan Ponpes Tasikmalaya Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Rudapaksa
Kebakaran California
KJRI Los Angeles Catat 97 WNI Terdampak Kebakaran California

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.