Lereng Setinggi 200 Meter di Ciamis Longsor, Ratusan Warga Mengungsi

Penulis: Anisa

longsor ciamis
(Instagram/info.ciamis)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Hujan deras yang mengguyur wilayah Utara Ciamis, Jawa Barat, menyebabkan lereng bukit setinggi 200 meter longsor ke permukiman warga, Senin, (7/4/2025).

Tidak ada korban, namun delapan rumah warga rusak dan sedikitnya 197 jiwa mengungsi untuk menghindari longsor susulan.

Longsor ini terjadi di Desa Sadapingan dan Desa Mekarbuana, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis. Rumah rusak dengan kategori ringan, sedang dan berat akibat tertimbun material longsoran lereng bukit tersebut.

Salah seorang warga, Misna mengatakan saat hujan deras mengguyur, ia khawatir terjadi bencana dan memilih ke rumah tetangganya yang dirasa aman.

“Suara gemuruh keras tiba-tiba terdengar di malam yang diguyur hujan lebat,” kata Misna di Ciamis, Selasa, (8/4/2025).

Tanah di lereng bukit tersebut perlahan mulai bergeser. Warga berhamburan keluar rumah dalam kondisi panik dan ketakutan dengan adanya pergeseran tanah bukit di wilayah tersebut.

Saat ini, ada beberapa titik posko pengungsian warga. Di antaranya masjid, aula desa, dan rumah rumah warga lainnya yang lokasinya lebih aman.

“Data sementara jumlah warga yang mengungsi sebanyak 70 kepala keluarga yang terdiri dari 197 jiwa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani.

BPBD bekerja sama dengan Dinas PUPRP Ciamis untuk membuka akses jalan desa yang sempat tertimbun material longsoran dengan alat berat.

BACA JUGA:

Enam Korban Longsor Pacet Mojokerto Tiba di Rumah Duka

Satu Orang Korban Longsor Jalur Cangar-Pacet Jatim Ditemukan Meninggal

Bantuan logistik juga sudah disalurkan kepada warga yang terdampak, termasuk mendirikan dapur umum untuk memasok makanan bagi para pengungsi.

Tim penyelamat dari berbagai intansi juga disiagakan di lokasi bencana untuk memudahkan koordinasi, jika terjadi bencana longsor susulan.

Pemerintah Kabupaten Ciamis mengirim surat pemohonan kajian kepada tim geologi mengkaji lokasi bencana untuk penanganan selanjutnya.

(Kaje/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
TikTok Shop
TikTok Shop Bakal PHK Ribuan Karyawan di Indonesia, Efek Merger Tokopedia Mulai Terasa?
Armand Maulana
Armand Maulana Bingung Cuma Dapat Royalti Rp160 Ribu Setahun!
21-6835b5e6c43b6
Gak Cuma Keren, Honor Pad 10 Punya Fitur Rahasia yang Bikin Kerja Makin Ngebut!
Minyak Nilam
Cuan dari Daun! Minyak Nilam di Nias Tembus Rp1,3 Juta per Liter
Hyundai teaser
Hyundai Unggah Teaser, SUV Bongsor Terbaru?
Berita Lainnya

1

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

2

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

3

Strategi Diversifikasi Produk

4

Seleksi Ketat, Ratusan Mahasiswa Bersaing untuk Menjadi Pelaut PIS lewat Program Beasiswa

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
Daftar Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon
Daftar Lengkap 14 Korban Meninggal Dunia dan 6 Luka, Longsor Gunung Kuda Cirebon Hingga Sabtu 31 Mei 2025
Gunung Dukono Erupsi Lontarkan Abu Vulkanik 1.800 Meter
Gunung Dukono Erupsi Lontarkan Abu Vulkanik 1.800 Meter
Final Liga Champions
Link Live Streaming PSG vs Inter Milan Final Liga Champions 2024/2025 Selain Yalla Shoot
Manchester United
Manchester United Sukses Tekuk Hong Kong 3-1 di Tur Akhir Musim 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.