Larangan Pemakaian BBM Bersubsidi Bagi Ojol Berdampak Turunnya Daya Beli Masyarakat

Penulis: agus

Larangan Pemakaian BBM Bersubsidi Bagi Ojol Berdampak
Ilustrasi-Ojeg Online (kemendag..go.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Wacana larangan penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi kepada Ojek Online (Ojol) menjadi perhatian sejumlah pihak.Pasalnya akan membuat driver ojol menjadi terbebani.Ditambah kondisi saat ini yang mengalami kesulitan ekonomi.

Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada, Fahmy Radhi menilai wacana larangan bagi ojek online (Ojol) tentunya kebijakan yang blunder. Hal ini sama saja pemerintah mencabut subsidi BBM.

” Larangan bagi ojol pakai BBM Subsidi kebijakan blunder, sama saja pemerintah mencabut subsidi BBM,” kata Fahmy kepada Teropong media.id,Jumat (29/11/2024).

Fahmy menjelaskan dampak dari larangan pemakaian BBM Bersubsidi bagi ojol akan memicu kenaikan biaya operasional Ojol yang membengkak dan membuat tarif Ojol naik sehingga mempengaruhi pendapatan karena masyarakat yang menggunakan jasa ojol akan berkurang.

“Dampaknya, biaya operasional Ojol membengkak sehingga menaikkan tarif Ojol bagi konsumen, yang memicu inflasi,” ujarnya.

Menurut dia, kebijakan tersebut akan memperburuk daya beli kelas menengah ke bawah.

“Tidak diragukan, kebijakan tsb semakin memperpuruk daya beli kelas menengah ke bawah,” terangnya.

Bahkan, kata dia, komitmen Prabowo untuk proses rakyat dapat diragukan.

“Komitmen Prabowo untuk pro rakyat diragukan, hanya omon-omon saja dengan kebijakan larangan Ojol pakai BBM Subsidi,” terangnya.

Seperti diketahui sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan kendaraan ojek online atau ojol tidak termasuk dalam kelompok penerima bahan bakar minyak atau BBM subsidi.

“Ojol nggak disubsidi,” kata Bahlil di kediamannya, Jakarta, Rabu (27/11/2024).

BACA JUGA: Bahlil Tegaskan Penerima BBM Subsidi Diberikan Kepada Masyarakat yang Tepat

Bahlil menjelaskan alasan ojek online tidak masuk dalam kelompok yang masih boleh membeli BBM subsidi jenis Pertalite maupun Solar. Lantaran kendaraan tersebut digunakan untuk kegiatan usaha.

“Jadi penyaluran BBM subsidi ini sejatinya diarahkan bagi masyarakat yang benar -benar membutuhkan atau kendaraan transportasi publik,” Ojek dia kan pakai untuk usaha. iya dong.masa usaha disubsidi?,” ucapnya.

Selain itu, Bahlil menduga bahwa tidak semua pengendara ojol merupakan pemilik asli kendaraan tersebut .Sebab menurutnya, ada sebagian kendaraan roda dua itu yang ternyata dimiliki orang lain dan memperkerjakan si pengendara ojol itu.

 

(Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Harga ChatGPT Plus
ChatGPT Bikin Malas Berpikir? Studi MIT Ungkap Fakta Mengejutkan
Surat Pemakzulan Gibran
Ketua MPR Ahmad Muzani Belum Terima Laporan Surat Pemakzulan Gibran
Revitalisasi Tambak Pantura - Dok KKP
Revitalisasi Tambak Pantura Sasar Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu
inggris beli jet F‑35A
Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?
KKN Mahasiswa IPB University di Cianjur
104 Mahasiswa KKN IPB University Bantu Pertanian Cianjur di 8 Kecamatan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel
Ridwan Kamil Gugat Lisa Mariana
Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.