Komparasi Rangka eSAF vs Underbone, Mana yang Layak Terpilih?

Penulis: Saepul

rangka esaf underbone
ilustrasi rangka (iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Rangka enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) beberapa waktu lalu banyak disorot media, lantaran maraknya keluhan kualitas sasis yang dipasangkan pada beberapa motor Honda, salah satunya Honda Beat.

Sebelum Honda memproyeksikan rangka eSAF, lebih dulu pabrikan asal Jepang itu menerapkan sasis model underbone untuk motor produksi massal mereka.

Komparasi Rangka eSAF dan Underbone

Kedua rangka tersebut memiliki kateristik berbeda. Kami akan mencoba mengulas kedua rangka pada tiga poin berikut ini:

BACA JUGA: Sudah Keburu Takut? Ini Pilihan Motor Honda Non Rangka eSAF

1. Bobot Rangka

Salah satu aspek utama yang membedakan rangka eSAF dari rangka underbone adalah bobotnya yang lebih ringan.  eSAF dirancang menggunakan pipa yang dipadukan dengan pelat baja yang ditekuk dan dilas menggunakan teknologi laser. Hasilnya adalah rangka yang memiliki lipatan-lipatan atau “tulang” di sisi-sisinya, memberikan kesan desain yang lebih simpel. Kemudian sudah menghilangkan 34 komponen rangka yang biasanya ada pada motor underbone konvensional.

2. Kekuatan Rangka

Meskipun memiliki bobot yang lebih ringan,  eSAF tidak mengorbankan kekuatannya. Rangka ini menggunakan bahan baja berkualitas tinggi yang menjadikannya sangat kuat. Penggunaan teknologi las laser dalam penyambungannya mampu meminimalkan deformasi atau perubahan bentuk selama proses produksi. Sehingga, rangka eSAF dapat memberikan daya tahan yang kuat, bahkan dalam situasi penggunaan yang ekstrem.

3. Kapasitas Bagasi dan Tangki Rangka

Rangka eSAF juga menawarkan pemanfaatan ruang yang lebih efisien dibandingkan dengan rangka underbone. Keuntungan ini terlihat pada kapasitas bagasi dan tangki bahan bakarnya. Sebagai contoh, motor dengan rangka eSAF seperti Honda Genio, memiliki tangki yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan motor berbasis rangka underbone seperti Honda BeAT, dengan perbedaan sekitar 0,2 liter. Ini menunjukkan bahwa desain rangka eSAF tidak hanya memberikan keunggulan dalam hal bobot dan kekuatan, tetapi juga dalam hal pemanfaatan ruang yang lebih baik.

Demikianlah mengenai ulasan komparasi  antara rangka eSAF dan underbone dari Honda. Underbone memiliki nilai plus tersendiri, tetapi rangka eSAF lebih mendominasi.

 

 

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bakso Atomic
Kreatif dan Berani, Mahasiswa UAD Tawarkan Bakso Unik Berbasis Ilmu Fisika
Subaru mobil baru
Subaru Siap Luncurkan Mobil Baru di GIIAS 2025, Perdana SUV Hybrid?
Ganja di Aceh
Polisi Ungkap Ladang Ganja Seluas 25 Hektare di Aceh
BMW R1300R
BMW Rilis R1300R Roadster 2025, Adopsi Teknologi Suspensi Tercanggih!
IMG_20250624_131858
Borneo FC Resmi Datangkam Gelandang Asal Kolombia 
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja

3

Video Polri Pahlawan Masa Kini Dirujak Warganet, Dianggap Tak Sesuai Realita

4

Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini

5

Dorong Dunia Usaha Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Inclusive Job Center kepada 30 Perusahaan di Bandung Raya
Headline
BSU CAIR-1
BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
rupiah melemah, emas melonjak harga emas antam
Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Gunung Ibu erupsi
Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini
Oklahoma City Thunder
Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.