Komparasi Rangka eSAF vs Underbone, Mana yang Layak Terpilih?

Penulis: Saepul

rangka esaf underbone
ilustrasi rangka (iStock)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Rangka enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) beberapa waktu lalu banyak disorot media, lantaran maraknya keluhan kualitas sasis yang dipasangkan pada beberapa motor Honda, salah satunya Honda Beat.

Sebelum Honda memproyeksikan rangka eSAF, lebih dulu pabrikan asal Jepang itu menerapkan sasis model underbone untuk motor produksi massal mereka.

Komparasi Rangka eSAF dan Underbone

Kedua rangka tersebut memiliki kateristik berbeda. Kami akan mencoba mengulas kedua rangka pada tiga poin berikut ini:

BACA JUGA: Sudah Keburu Takut? Ini Pilihan Motor Honda Non Rangka eSAF

1. Bobot Rangka

Salah satu aspek utama yang membedakan rangka eSAF dari rangka underbone adalah bobotnya yang lebih ringan.  eSAF dirancang menggunakan pipa yang dipadukan dengan pelat baja yang ditekuk dan dilas menggunakan teknologi laser. Hasilnya adalah rangka yang memiliki lipatan-lipatan atau “tulang” di sisi-sisinya, memberikan kesan desain yang lebih simpel. Kemudian sudah menghilangkan 34 komponen rangka yang biasanya ada pada motor underbone konvensional.

2. Kekuatan Rangka

Meskipun memiliki bobot yang lebih ringan,  eSAF tidak mengorbankan kekuatannya. Rangka ini menggunakan bahan baja berkualitas tinggi yang menjadikannya sangat kuat. Penggunaan teknologi las laser dalam penyambungannya mampu meminimalkan deformasi atau perubahan bentuk selama proses produksi. Sehingga, rangka eSAF dapat memberikan daya tahan yang kuat, bahkan dalam situasi penggunaan yang ekstrem.

3. Kapasitas Bagasi dan Tangki Rangka

Rangka eSAF juga menawarkan pemanfaatan ruang yang lebih efisien dibandingkan dengan rangka underbone. Keuntungan ini terlihat pada kapasitas bagasi dan tangki bahan bakarnya. Sebagai contoh, motor dengan rangka eSAF seperti Honda Genio, memiliki tangki yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan motor berbasis rangka underbone seperti Honda BeAT, dengan perbedaan sekitar 0,2 liter. Ini menunjukkan bahwa desain rangka eSAF tidak hanya memberikan keunggulan dalam hal bobot dan kekuatan, tetapi juga dalam hal pemanfaatan ruang yang lebih baik.

Demikianlah mengenai ulasan komparasi  antara rangka eSAF dan underbone dari Honda. Underbone memiliki nilai plus tersendiri, tetapi rangka eSAF lebih mendominasi.

 

 

(Saepul/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Polytron G3
Bisakah Polytron G3 dan G3+ Disebut Mobil Listrik Lokal?
Maevening RM1S
Maeving RM1S Meluncur, Motor Listrik Gaya Jadul
Razia sel dan tes urine
Lapas Cianjur Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Tak Ada Narkoba dan Ponsel
Prestasi mahasiswa USK
Tim Rimueng Nanggroe USK Harumkan Aceh di Ajang Siginjai Mining Competition 2025
Cirebon menjadi sentra ikan nila
Kabupaten Cirebon Menuju Sentra Ikan Nila Nasional
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Link Live Streaming Persib vs PS. Barito Putera Selain Yalla Shoot

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Adu Kuat 5 Kandidat Wakil Ketua LPS
Headline
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang
Perahu Tradisional Pengangkut Sembako Meledak di Pelembang, Empat Orang Hilang, Tiga Luka-luka
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
Kemenangan Barito Putera Atas Persib Harus Sirna Akibat Ulah Yuswanto Aditya
ibu bawang (2)
Polisi Seret Pelaku Hajar Ibu-Ibu Pencuri Bawang di Pasar Boyolali
hasto kpk
Sidang Hasto Tegang, Pengacara Keberatan pada KPK!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.