Kerap Jadi Sapi Perah Disparbud, PHRI KBB Curhat ke Arsan Latif

PHRI KBB Curhat Ke Arsan Latif
Ketua BCP PHRI KBB, Eko Suprianto.(Foto: Tri/Teropongmedia.id).

Bagikan

BANDUNG BARAT, TM.ID: Badan Pengurus Cabang (BCP) Pengusaha Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mencurahkan keluhan kepada Penjabat Bupati Bandung Barat Arsan Latif soal kinerja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) yang kerap menjadikan pengusaha wisata bagai sapi perah.

Keresahan itu diungkap lantaran kerap kali pelaku wisata diminta bantuan untuk kegiatan dinas, sementara saat ekosistem wisata terpuruk perhatian dan dukungan pemerintah daerah untuk pelaku wisata tidak ada sama sekali.

Ketua BCP PHRI KBB, Eko Suprianto mengatakan, pihaknya menerima banyak laporan dari pengusaha wisata yang resah kerap kali peran pemerintah daerah pada mereka sangat tidak berimbang.

“Ada anggapan kami ini hanya dijadikan objek oleh pemerintah, kami sering diajak diminta dukungan, diminta biaya untuk kegiatan pemerintah. Tapi dukungan tidak ada saat terpuruk,”ungkap Eko usai acara pengukuhan pengurus BCP PHRI KBB di Grafika Cikole, Lembang, KBB, Rabu (18/10/2023).

BACA JUGA: Arsan Latif Gelontorkan Anggaran Rp60 Miliar Tangani 3 Masalah Pokok KBB

Eko memaparkan, saat wisata terpuruk akibat pandemi Covid-19 lalu tidak ada upaya pemerintah daerah untuk membuat program yang berpihak pada pelaku wisata. Setelah selesai Covid-19, peran pemerintah daerah dalam membangkitkan pariwisata seperti promosi juga tidak ada.

“Waktu Covid-19 kita kan terpuruk, kita fight sendiri tidak ada bantuan atau intervensi pemerintah daerah. Begitu juga saat kita coba bangkit, tidak ada promosi menguntungkan kami,”cetus dia.

Eko berharap besar pada Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif untuk membenahi dan memperbaiki kinerja Disparbud KBB, PHRI terbuka untuk berkolaborasi membangun sektor pariwisata di KBB.

“Tadi kita sampaikan kepada pak Bupati, dan kami meyakini pak Arsan Latif memahami betul keluhan pengusaha wisata ini,”katanya.

Ditempat sama, Pj Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengatakan, kedepan dia akan meningkatkan sinergitas agar kesan buruk pemerintah dengan pengusaha wisata lebih baik.

Kemudahan dalam pelayanan bagi pelaku wisata dan gencarnya promosi wisata akan menjadi program prioritas selama dirinya menjabat.

“Pemerintah Daerah dan PHRI ini mitra saling menguntungkan, untuk itu kedepan saya akan pasang badan agar kesan dijadikan obyek dan lain sebagainya ini tidak ada lagi,” tukasnya.

 

(Tri/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kenaikan UKT
Megawati Tanggapi UKT Mahal, Kurangi Bansos!
Pendiri logo Versace-1
Kilas Balik Kehidupan Pendiri Logo Versace, Kematiannya Penuh Misteri!
iOS 18 Beta ke iOS 17
Cara Turunkan iOS 18 Beta ke iOS 17 untuk Pengguna iPhone
Lifetime Tribute to Chrisye Concert
Konser Lifetime Tribute To Chrisye Concert Hadirkan Sejumlah Musisi
Usulan kenaikan UKT
Cak Imin Kritik Muhadjir Effendy Soal Usulan Kenaikan UKT
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
FP1 MotoGP Jerman Bagnaia
Bagnaia Finish di Posisi 9 FP1 MotoGP Jerman 2024
Gempa Guncang Tanimbar gempa bumi aceh
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami
UU KIA kementrian PPPA
Jokowi Sahkan UU KIA, Kementrian PPPA Buat Turunannya
Cawagub Sumatera Utara
PKB Usung Nagita Slavina Jadi Pasangan Bobby Nasution di Pilkada Sumut