JAKARTA,TM.ID: Beberapa bulan belakangan banyak orang yang mencari informasi tentang kelebihan dan kekurangan dari mobil Suzuki Katana. Alasannya sepele, karena untuk dijadikan mobil nostalgia dan hobi.
Pandemi yang melanda Indonesia membuat banyak orang mengalihkan hobi membeli mobil tua. Suzuki Katana menjadi salah satu incaran lantaran kurang diminati dan harganya cukup murah.
Bagi kaum milenial mungkin masih asing mendengar nama Suzuki Katana. Mobil berkapasitas 4 orang ini merupakan SUV kompak yang dijual secara resmi oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) sejak tahun 1986 sampai 2005
Berikut kelebihan dan kekurangan Mobil Suzuki Katana:
Kelebihan
Bagi orang awam mungkin akan berpikir, mengapa harga Suzuki Katana bekas ini bisa begitu mahal. Apa yang menjadi kelebihannya?
Pengguna Suzuki Katana, Ariem mengaku sudah mengendarai Katana selama tiga tahun membeberkan beberapa kelebihan menurut dirinya.
“Yang pasti harga sparepart mesin itu sangat murah dan gampang banget ditemukan,” kata dia.
Sebagai contoh, ia pernah melakukan penyegaran pada bagian kopling. Komponen yang diganti olehnya kala itu meliputi kampas kopling set dengan harga Rp800 ribuan saja. Itupun sudah memakai komponen asli Suzuki.
Sedangkan jika hanya mengganti kampas koplingnya saja kisaran harga yang harus dikeluarkan hanya Rp250 ribuan. Hal ini jelas menjadi kelebihan yang sangat disenangi oleh para pemilik Katana, sebab harganya murah.
Komponen lain yang tak kalah murah adalah regulator jendela yang harganya hanya Rp75 ribu, handle putaran kaca jendela Rp25 ribuan, filter bensin Rp35 ribu, tutup termostat Rp49 ribuan, kompresor AC Rp850 ribu, dan karburator assy orisinil Suzuki seharga Rp800 ribuan.
BACA JUGA: Harga Suzuki Katana Menggiurkan, Perhatikan Cara Belinya!
Kelebihan Suzuki Katana
- Harga sparepart murah
- Ketersediaan sparepart mudah dicari
- Banyak pilihan sparepart orisinil dan KW
- Pajak kendaraan murah
- Konsumsi BBM sangat irit
- Dimensi kecil
- Mudah dikendarai
- Perawatan mudah
Kekurangan
Walaupun punya banyak kelebihan, bukan berarti Suzuki Katana hadir tanpa celah. Mobil yang dibuat di Indonesia ini tetap punya kekurangan yang membuat para pemiliknya terkadang menyesal memiliki mobil ini.
“Kalau kekurangannya tetap ada, lah. Paling yang terasa banget itu kenyamanannya yang lumayan bikin sakit punggung. Hahaha… Suspensinya juga keras, ini yang jadi penyebab sakit punggung,” katanya.
Pernyataan Arie sebenarnya berdasarkan fakta bahwa Suzuki Jimny atau Katana memang dirancang untuk melewati jalan off-road, beban berat, dan bukan untuk kenyamanan. Suspensi Katana ini menggunakan per daun yang membuat kenyamanannya kurang baik.
Biasanya para pemilik Jimny atau Katana ini kerap meledek kerasnya suspensi tersebut dengan sebutan mirip gerobak. “Sudah jadi hal lumrah, lah, kalau naik Katana atau Jimny itu mirip gerobak,” kata Arie.
Selain ketidaknyamanan suspensi, ternyata penderitaan pengguna Katana belum selesai sampai di situ.
Ketidaknyamanan lainnya adalah ruang kabin yang sempit serta peredaman kabin yang jauh dari kata sempurna membuat rasa berkendaranya cukup buruk.
Ketika melewati jalan rusak, sensasi ini akan sangat terasa ketika mengendarai Katana. Namun para penggemar Katana sudah paham dengan hal ini.
Kekurangan Suzuki Katana
- Suspensi keras
- Rasa berkendara tidak nyaman
- Posisi duduk tidak nyaman
- Rem agak berat karena belum memakai booster rem
- Peredaman kabin buruk
- Ruang kabin sempit
- Belum power steering
- Tenaga mesin boyo
- Top speed maksimal 80 km/jam
BACA JUGA: Bongkar Keunggulan Jimny Jangkrik Dibanding Mobil Off-road Lain!
Kisaran Harga Suzuki Katana Bekas
Di pasaran, secara umum harga mobil Suzuki Katana bekas ini tergolong sangat terjangkau dengan kisaran Rp25 jutaan sampai Rp50 jutaan tergantung kondisi. Namun beberapa bulan belakangan banyak orang yang menjual Katana dengan harga tinggi.
Mereka yang menjual dengan harga tinggi umumnya karena kondisi mobil punya jarak tempuh rendah, cat sepenuhnya orisinil, dan kondisi yang masih sangat baik. Berdasarkan pantauan, ada beberapa penjual yang menawarkan Katana dengan harga hampir mencapai Rp90 juta.
Selain itu, Arie Pujianto, salah satu pengguna Suzuki Katana mengaku hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor.
(Dist)