BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ormas KB FKPPI Kabupaten Bandung menyerukan kepada seluruh elemen mayarakat, untuk menghormati hasil Pilkada Kabupaten Bandung dengan hati kstaria dan sikap yang legowo.
“Sebagai Ormas yang terlahir dari rahim TNI/Polri, KB FKPPI Kabupaten Bandung mengedapankan kondusifitas wilayah dan menghindari pembelahan sosial pasca Pilkada serentak” ujar Ketua KB FKPPI Kabupaten Bandung, Vera Hermawan
Harus diakui bahwa Pilkada langsung merupakan salah satu kemajuan besar dalam perjalanan politik bangsa, terlepas dari segala kekurangan dan permasalahan yang muncul.
“Menurutnya, secara umum masyarakat di Kabupaten Bandung mendukung pelaksanaan Pilkada langsung, dan sudah sepantasnya kita menghormati suara masyarakat sebagai pilihan yang datang dari nuraninya” ujar Vera yang juga Dosen Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Unpas.
Selain itu, Pilkada langsung mendorong pemimpin yang aspiratif, kompeten, legitimate, dan berdedikasi. Hal itu sebagai konsekuensi logis, karena kepala daerah terpilih akan lebih berorientasi kepada masyarakat.
“Hasil Pilkada Kabupaten Bandung, berdasarkan lembaga survey kredibel menempatkan pasangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb sebagai pemenang. Realitas Politik ini adalah hasil pilihan rakyat” ujarnya.
BACA JUGA: Awasi Pemilu 2024, Polri dan FKPPI Bersinergi Bangun Komunikasi Harmonis Untuk Pemilu yang Damai
Namun, pihaknya kembali menyerukan agar seluruh elemen masyarakat untuk menunggu hasil keputusan resmi dari KPU, di mana tanggal 3 dan 4 Desember adalah pleno rekapitulasi di tingkat kabupaten.
“Pilkada telah usai, mari kita tinggalkan perbedaan pilihan dan kembali bersatu, Pilkada itu ibarat bermain sepak bola persahabatan, kita bersaing saat kompetisi, namun setelah usai, kita akan kembali bersanding untuk melanjutkan pembangunan di kabupaten Bandung” ujarnya.
(Aak)