Jumlah Mobil Listrik di Jabar Capai 3 Ribu Unit

mobil listrik
Kepala Bapenda Jawa Barat (Jabar) Dedi Taufik (kiri) seusai pembukaan Forum Bapenda bertajuk "Smart Tax for Smart People", di Kota Bandung, Selasa (28/2/2023). (Antara)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan, jumlah mobil listrik di wilayah Jabar saat ini mencapai 3 ribuan unit.

“Untuk mobil listrik ini di Jabar baru ada kurang lebih sekitar 3.000-an lah ya. Nah memang targetnya di tahun 2030 itu 30 persen pengguna di jalan raya itu sudah menggunakan mobil listrik, berarti kan terkena dampak kita,” kata Kepala Bapenda Jabar Dedi Taufik, seusai pembukaan Forum Bapenda bertajuk “Smart Tax for Smart People”, di Kota Bandung, Selasa (28/2/2023).

Dedi Taufik juga membahas tentang strategi terkait target kenaikan pendapatan daerah Jabar tahun 2023 hingga mempermudah pelayanan bagi wajib pajak.

“Smart Tax for Smart People ini upaya memberikan sebuah layanan ya customer statisfaction kepuasan konsumen ini paling utama,” kata dia.

BACA JUGA: Jelang Ramadhan, Harga Ayam Pedaging di Pontianak Turun Rp4000 Per Kilogram

Program relaksasi pajak dan kebijakan yang meringankan tetap akan dihadirkan pada tahun ini, tapi kemungkinan besar ada pula sisi punishment, seperti penghapusan nomor kendaraan. Yakni terkait Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 74 tentang Penghapusan Data Registrasi Kendaraan Bermotor Bagi Penunggak Pajak Dua Tahun setelah Masa Berlaku STNK

Hal lainnya adalah mencari solusi agar pendapatan melebihi target, yakni memperkuat sisi intensifikasi dan ekstensifikasi dan semua digali dalam forum Bapenda tersebut.

Penguatan dilakukan di sektor lain, seperti PKB, BBNKB I dan II, pajak bahan bakar, pajak rokok, dan pajak air permukaan.

Ia mencontohkan, pajak rokok yang mencapai Rp3,7 triliun pada tahun 2022 ditargetkan meningkat hingga Rp4 triliun pada tahun ini.

Dedi optimistis bahwa pajak bahan bakar kendaraan akan meningkat pada saat nanti arus mudik karena Jabar menjadi salah satu wilayah tujuan dan perlintasan.

“Kemudian juga pajak air permukaan kita lagi gencar-gencarnya untuk peningkatan target. Tahun kemarin kami tentukan target Rp76 miliar, menjadi Rp95 miliar. Nah sekarang kami tentukan di tahun 2023 Rp150 miliar,” katanya.

“Ini memang perlu kerja keras perlu kerja kolaborasi dengan industri dengan lain sebagainya, ya kami berikan arahan edukasi. Jadi, soal instruksi Pak Gubernur soal peningkatan pajak, kami siap melaksanakan,” kata Dedi Taufik.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Timnas Kosta Rika
Prediksi Timnas Kosta Rika vs Timnas Paraguay matchday terakhir Grup D Copa America 2024
Timnas Brasil
Prediksi Timnas Brasil vs Timnas Kolombia Matchday Terakhir Grup D Copa America 2024
Makanan Penutup
8 Rekomendasi Makanan Penutup di Acara Ulang Tahun
Telaga Warna Puncak
Telaga Warna Puncak Wisata Bogor yang Terapit Bukit 1.400 Mdpl
Ombak Laut Ancol
Ombak Laut Ancol Jadi Restoran Favorit Warga Jakarta
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Hasil Portugal vs Slovenia Euro 2024: Selecao das Quinas Menang Adu Penalti
Headline
Doa Nabi Adam
Keutamaan Doa Nabi Adam, Sumber Kekuatan Umat Muslim
Grup D Euro 2024 Semakin Ketat
Hasil Belanda vs Rumania Euro 2024, Menang Telak 3-0 De Oranje ke Perempat Final
Bojan Hodak dan Goran Paulic di Perayaan Pawai Persib Juara. (RF/Teropongmedia)
Kebersamaan Goran Paulic dan Persib Bandung Resmi Berakhir
penipuan lowongan kerja Hacker PDNS Janji Bagikan Kunci
Hacker PDNS Janji Bakal Bagikan Kunci Data Gratis