BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Setelah resmi mundur dari pentas UFC pada Juni 2025, Jon Jones kembali membuat heboh jagat MMA.
Mantan juara kelas berat UFC itu mengumumkan dirinya telah masuk kembali ke dalam kolam uji tes narkoba, yang selama ini menjadi bagian dari protokol ketat USADA (Badan Anti-Doping AS).
Langkah mengejutkan ini muncul tak lama setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump menggulirkan gagasan ambisius: menggelar event UFC di Gedung Putih pada 2026.
“Baru saja kembali menjalani tes, sudah sekitar dua minggu ini. Kami pikir, sebaiknya tetap terbuka untuk semua kemungkinan,” tulis Jones di media sosialnya belum lama ini.
Kabar ini tentu memicu tanda tanya besar. Apakah Jones benar-benar akan kembali ke oktagon? Atau sekadar menjaga opsi terbuka jika skenario Gedung Putih benar-benar terjadi?
Meski berusia 37 tahun, Jones masih memiliki daya tarik besar di UFC. Ia terakhir kali bertanding pada awal 2023 dan menambahkan gelar kelas berat ke dalam koleksi prestasinya.
Namun, sejak saat itu, aktivitasnya sangat terbatas. Dalam lima tahun terakhir, ia hanya bertarung dua kali.
Salah satu bayang-bayang dalam karier Jones menjelang pensiun adalah tidak pernah bertarung melawan Tom Aspinall, juara interim yang secara konsisten menantang dirinya untuk laga unifikasi.
Ketika Jones mundur, Aspinall langsung diangkat menjadi juara tak terbantahkan, meninggalkan celah besar dalam narasi divisi kelas berat.
Baca Juga:
Islam Makhachev Dipuji Selangit, Disebut Sebagai Juara Paling Komplet di UFC
Banyak penggemar UFC masih menginginkan “Jones vs Aspinall” sebagai pertarungan yang belum tuntas.
Usulan Donald Trump untuk menggelar event UFC di Gedung Putih sempat dianggap “gimmick politik”, tapi belakangan makin santer dibahas di kalangan promotor.
Jika benar terjadi, dan Jones kembali, itu bisa menjadi pertarungan paling simbolis dalam sejarah UFC, seorang legenda MMA tampil di pusat kekuasaan Amerika.
Masuknya kembali Jones ke dalam daftar tes narkoba bisa berarti banyak hal, tapi ia belum benar-benar menutup pintu.
Dan untuk seorang Jon “Bones” Jones, satu celah saja cukup untuk menciptakan momen yang mengguncang dunia.
(Budis)