Jokowi Digugat, Akibat Mobil Esemka Sulit Dibeli!

Penulis: Saepul

jokowi esemka
(Esemka)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), merespon gugatan wanprestasi yang dilayangkan oleh seorang masyarakat terkait merek mobil Esemka.

Dalam pernyataannya, eks kader PDIP itu menegaskan, dirinya tidak memiliki keterkaitan langsung dengan Esemka, apalagi dalam hal produksi maupun penjualannya di Indonesia.

Ia menyebut, perannya hanya sebatas meresmikan pabrik Esemka di Boyolali, Jawa Tengah pada tahun 2019 saat masih menjabat sebagai Presiden.

” Itu sudah di wilayah sektor swasta. Masa saya mengikuti. Sebagai Presiden sudah kami buka, tapi masalah produksi, marketing, laku dan tidak laku menjadi urusan perusahaan itu,” ujar Jokowi dalam keterangannya di Solo, Jumat (11/04/2025).

Jokowi menjelaskan, sejak awal, peran pemerintah hanya sebatas mendorong dan memfasilitasi upaya anak-anak SMK dan teknisi lokal untuk mengembangkan karya di bidang otomotif.

BACA JUGA:

Esemka Promo, Tawarkan Diskon Mobil Bima 1.3 dengan Harga Mulai Rp110 Juta

Jokowi Bukber dengan Prabowo Pakai Mobil Listrik Mewah dari BMW, Harganya Bikin Geger

“Itu pabriknya siapa? Pabriknya swasta. Sebagai Wali Kota (Solo) kami hanya mendorong hasil karya anak-anak SMK. Pemerintah mendorong untuk uji emisi, itu yang memang harus dilakukan,” tegas Jokowi.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa soal investasi, kelangsungan produksi, hingga pemasaran, semuanya sudah berada di luar lingkup pemerintah.

“Setelah itu apakah ada yang berinvestasi atau tidak, itu persoalan lain. Tapi kita tahu, industri otomotif sangat kompetitif. Saingannya berat, ada prinsipal besar dengan layanan purna jual yang luas. Itu tidak mudah,” lanjutnya.

Adapun penggugat bernama Aufaa Luqmana Re A, yang mengaku kesulitan membeli mobil Esemka. Ia mengklaim Jokowi gagal memenuhi janji menjadikan Esemka sebagai mobil nasional yang diproduksi massal. Gugatan ini terdaftar secara online di Pengadilan Negeri (PN) Surakarta dengan nomor perkara PN SKT-08042025051, pada Selasa (8/4).

Selain itu, turut menyeret mantan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, serta pihak produsen Esemka, PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK).

Menurut kuasa hukum Aufaa, Sigit Sudibyanto, kegagalan Esemka menjadi mobil nasional dan sulitnya akses untuk membeli unit tersebut dianggap sebagai bentuk wanprestasi oleh Jokowi.

Untuk itu, kliennya menggugat dan menuntut kerugian uang senilai Rp 300 juta

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akhmad Marjuki
Bukan Sekadar Duduk di Gedung Dewan, Akhmad Marjuki Tunjukkan Aksi Nyata Demi Rakyat Jabar!
Universitas Teknokrat Indonesia
Universitas Teknokrat Indonesia Unjuk Gigi di Gubernur Cup 2025, 3 Mahasiswa Juara Taekwondo
Jonathan Frizzy
Jonathan Frizzy Pakai Baju Tahanan! Tapi Bisa Lolos Penjara Karena Alasan Ini?
MLBB x Naruto
Kolaborasi Epik MLBB x Naruto: Ini Cara Dapat Skin Premiumnya!
Sekolah Rakyat
Lahan Belum Memadai, Kota Bandung Tetap Operasikan Sekolah Rakyat Juli Ini
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Inter Milan vs Barcelona Leg 2 Semifinal Liga Champions Selain Yalla Shoot

2

Dari Likuiditas ke Pinjol: Mengapa Masyarakat Memilih Pembiayaan Instan?

3

Aliansi Pejuang BPI Serukan Pemenuhan Kuota Beasiswa: Dosen, Guru dan Pelaku Budaya Tak Boleh Jadi Korban Sistem

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Anak Bermasalah
Program Kedisiplinan Anak Bermasalah di Barak Militer, Pemprov Jabar Gelontorkan Dana Rp6 M
Barcelona
Link Live Streaming Inter Milan vs Barcelona Leg 2 Semifinal Liga Champions Selain Yalla Shoot
rumah dibakar sukabumi
Viral! Belasan Rumah Dibakar di Sukabumi, Pelaku Bocah 9 Tahun Terobsesi dari TV
Geng Motor
Aksi Geng Motor di Majalengka Viral, Polsek Kasokandel Perketat Keamanan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.