Jemaah Disabilitas Netra Menunggu 14 Tahun untuk Melaksanakn Ibadah Haji

Penulis: Vini

Ibadah haji
Ibadah haji. (dok. kemenag)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sajeriah (65) berasal dari Pare-pare, Sulawesi Selatan, merasa bahagia, karena penantiannya untuk melaksanakan ibadah haji selama 14 tahun, akhirnya terlaksanakan.

Ia merupakan penyandang disabilitas netra yang tergabung dalam kelompok keberangkatan (kloter) 3 dari Embarkasi Makassar (UPG-03) dan mencapai Madinah pada tanggal 15 Mei 2024.

Meskipun menghadapi keterbatasan, semangat Sajeriah tetap menyala. Sajeriah secara mandiri menyiapkan perlengkapan haji, mulai dari mencuci, melipat, hingga menyusunnya di dalam koper.

Sajeriah juga mengungkapkan bahwa ia tidak merasa khawatir menjalani perjalanan haji.

Bahkan, jika takdir memanggilnya saat menjalankan ibadah tersebut, Sajeriah menyatakan bahwa dia menerima dengan ikhlas.

“Saya tidak takut, kalaupun saya meninggal tidak apa-apa,” ucapnya di Madinah, kepada tim Media Center Haji (MCH) 2024, mengutip kemenag, Kamis (16/5/2024).

Keikhlasan Sajeriah begitu mengharukan sehingga menyebabkan orang-orang di sekitarnya terhanyut dalam kesedihan.
Hasmia (53), keponakan yang menemani Sajeriah dalam perjalanan ibadah haji, tak mampu menahan tangisnya.

Sejak masa kecil, Hasmia telah merasa sangat dekat dengan bibinya. Sajeriah dikenal sebagai sosok yang mandiri.

Ia rutin menjalankan tugas-tugas rumah tangga, seperti memasak nasi, mencuci pakaian, dan menangani segala urusan rumah tangga.

Hasmia bahkan tidak pernah menyadari bahwa Sajeriah, bibinya, memiliki keterbatasan karena kemampuannya yang begitu luar biasa.

“Dia bisa masak, mencuci, dan segalanya dia lakukan sendiri,” ucap Hasmia.

Menurut Hafidah Jufri, seorang perawat yang bertanggung jawab atas pemeriksaan kesehatan dan pengawalan Sajeriah, Sajeriah menunjukkan semangat yang menginspirasi.

Hasil tes kesehatannya menunjukkan kondisi yang sangat baik, dengan semua parameter seperti darah dan urin berada di bawah ambang batas yang ditetapkan.

“Semangatnya luar biasa, saya salut,” ujarnya.

M Hasyim Usman, yang menjabat sebagai Ketua Kloter 3 UPG, juga menghargai semangat dan keyakinan Sajeriah yang begitu kuat untuk berangkat ke mesjidil haram meskipun memiliki keterbatasan.

Hasyim menyatakan bahwa pada awalnya pendampingan tidak tersedia dan usulan pertama untuk keponakannya yang tinggal serumah tidak dapat dilakukan.

BACA JUGA: Pesawat Garuda Haji Kloter 5 Makassar Lakukan return to base

Setelah Sajeriah dipastikan akan berangkat, Hasyim memberikan dukungan yang kuat. Salah satunya adalah dengan mengatur anggota rombongan secara beragam.

Hal tersebut, mencakup berbagai usia mulai dari yang muda hingga yang tua, termasuk juga yang berada dalam kondisi sehat maupun yang memiliki masalah kesehatan.

 

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Perbaikan Jalan pantura - Instagram Bupati Karawang Aep Syaepuloh jpg
Jalan Pantura Rusak Parah, Pemkab Karawang Nekat Lakukan Ini
pulau Aceh
Pemprov Klarifikasi soal Kabar Mualem, 'Walk Out' saat Bahas Polemik Laut Aceh
kebakaran cianjur
Kompor Mainan Picu Kebakaran di Cianjur, 4 Rumah dan Masjid Hangus
Meta-Scale-AI
Meta Tarik Scale AI ke Proyek Superintelligence Bernilai Rp230 Triliun
Korban pesawat Air India
Korban Selamat dari Tragedi Pesawat Air India, Bangkit di Tengah Mayat-mayat!
Berita Lainnya

1

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

2

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

3

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

4

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia

5

Minim Penerangan dan Picu Kriminalitas, Legislator Dorong Penambahan Lampu dan CCTV di Arcamanik
Headline
Pergerakan Tanah Purwakarta
Pergerakan Tanah Purwakarta Ancam Tol Cipularang
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
anak terlantar di pasar kebayoran lama-1
Bocah Ditelantarkan di Kebayoran Lama Hari ini Jalani Operasi Tulang
Indonesia vs Iran
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Iran AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.