BANDUNG, TEROPOGMEDIA.ID — Jakarta Electric PLN sukses mengamankan tiket terakhir ke babak Final Four Proliga 2024 usai mengalahkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia di GOR Terpadu, A. Yani, Pontianak. Kemenangan ini membuat langkah Bandung bjb Tandamata di ajang Proliga 2024 dipastukan usai.
Jakarta Electric PLN menjadi tim terakhir yang lolos ke final four, menyusul tiga tim yang sudah lebih dulu maju ke babak empat besar yakni Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta BIN, dan Jakarta Pertamina Enduro. Yolla Yuliana cs memastikan ke Final Four usai menundukkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor 3-0 (25-23, 25-18, 25-22).
Tim besutan Chamnan Dokmai itu mendapatkan tujuh kemenangan dari 12 laga pada musim ini. Tujuh kemenangan yang diraih anak-anak Electric PLN sama dengan Jakarta Pertamina Enduro di posisi tiga. Hanya saja Enduro lebih baik poin yang didapat yaitu 21. Sedangkan PLN hanya mendapatkan 17 poin.
Usai laga, pelatih Electric PLN, Chamnan Dokmai mengatakan laga melawan Petrokimia dipikirannya hanya kemenangan. Dengan ini, ia langsung mempersiapkan timnya menghadapi babak 4 besar.
“Saya inginnya anak-anak memenangkan pertandingan, agar kami lolos final four. Di final four kita ketemu semua dan mulai dari awal,” katanya kepada awak media.
BACA JUGA: Jangan Yalla Shoot, Ini Link Resmi Proliga 2024 Pertamina Enduro Vs Livin Mandir
Hal yang sama dikatakan Marina Markova, pemain asing Electric PLN. Baginya laga di final four adalah posisi sama. Sudah sepantasnya Electric PLN memantapkan persiapan di sisa waktu yang tersisa.
“Kita punya waktu istirahat satu pekan. Sambil mempersiapkan diri untuk final four,” terang pemain asal Amerika Serikat itu.
Sementara pelatih Petrokimia, Risco Herlambang menilai Electric PLN bermain sangat tangguh dengan tidak memberikan satupun kemenangan. Ia menambahkan kekalahan ini disebabkan penurunan level kebugaran usai sebelumnya tampil di 5 set saat bersua Jakarta Livin Mandiri.
“Anak-anak sudah berjuang, tapi hasilnya kita kalah. Mungkin kelelahan bermain lima set,” katanya.
(RF/Usk)