Ini Alasan Peneliti BRIN Prakirakan Ramadan 11 Maret 2024

Kemenag Siap Gelar Sidang Isbat
Pemantauan Hilal (Antara)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memprakirakan 1 Ramadan akan jatuh pada tanggal 11 Maret 2024. Hal ini karena pada tanggal 10 Maret 2024 di wilayah Indonesia ketinggian bulan itu hanya sekitar 1 derajat atau kurang.

“Jadi memang kalau dengan kriteria yang lain, itu dianggap sudah masuk. Sehingga, tanggal 1 Ramadannya jatuh tanggal 11 Maret,” kata Peneliti Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin melansir, Pro 3 RRI, Sabtu (20/1/2024).

Sedangkan pemerintah dan ormas-ormas Islam lainnya menggunakan MABIMS sebagai patokan. MABIMS adalah Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

BACA JUGA: Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1445 H Jatuh pada 11 Maret

“Kalau menggunakan MABIMS itu belum memenuhi kriteria. Jadi ketinggiannya kurang dari 3 derajat, kemudian elongasinya kurang dari 6,4 derajat,” ujarnya.

Sehingga, kata dia, kalau menggunakan kriteria MABIMS yang digunakan pemerintah dan ormas Islam itu dipakirakan tanggal 12 Maret. Kemudian, rukyatul hilal (pengamatan hilal) pada tanggal 10 Maret diprakirakan tidak berhasil karena tingginya masih sangat rendah.

Namun, kata dia, pengumuman resmi untuk penentuan 1 Ramadan 1445 Hijriah akan ditentukan Kementerian Agama. Menurutnya, dalam sidang isbat penentuan 1 Ramadan dilakukan pada 10 Maret terlebih dahulu akan mengumpulkan data-data hasil Hisab, salah satunya dari BRIN dan Ormas Islam.

Di sisi lain, Thomas menyampaikan perbedaan dalam penentuan 1 Ramadan. Menurutnya, hal itu disebabkan karena kriterianya.

“Satu pihak dianggap sudah masuk karena kriterianya dianggap sudah terpenuhi. Tetapi dari pihak lain menyatakan itu belum masuk dari segi kriterianya,”ujarnya.

Thomas mengatakan, pada saat bulan rendah ketika ada pihak-pihak yang kriterianya berbeda. Hal itu berpotensi terjadi perbedaan karena kriteria itu menjadi dasar untuk menentukan masuk atau belumnya awal bulan Ramadan.

Sebelumnya, Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Muhammad Sayuti mengatakan tanggal 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 Masehi. Hal itu ia sampaikan pada jumpa pers di Kantor PP Muhammadiyah, Kota Yogyakarta,

Pada hari Minggu Legi, 29 Sya’ban 1445 Hijriah, bertepatan dengan 10 Maret 2024 Miladiah, ijtimak jelang Ramadan 1445 Hijriah akan terjadi pada pukul 16.07.42 WIB. “Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta yaitu plus 0 derajat 56 menit 28 detik, dengan demikian, hilal sudah wujud.

Sayuti mengatakan hilal sudah wujud kecuali di wilayah Maluku Utara, Papua, Papua Barat, dan Papua Barat Daya. Sehingga di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 Masehi.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
akibat-terlalu-lama-main-hp-bagi-anak
Pemerintah Terapkan PP No. 17/2025 untuk Lindungi Anak di Dunia Digital
J-Hope BTS Konser
J-Hope BTS Siap Gelar Konser Solo Perdana di Jakarta Usai Wamil
Lisa
Psikolog Ungkap Motif Lisa Mariana Klaim Ridwan Kamil Ayah Biologis Anaknya
Anak Ridwan Kamil
Pria Bernama Revelino Klaim Sebagai Ayah Biologis Anak dari Lisa Mariana, Bukan Ridwan Kamil
Inovasi siswi SMP
Dua Siswi SMP Santo Yusuf Bandung Ciptakan Inovasi Jemuran Otomatis dan Tong Sampah Sensor
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bali United Selain Yalla Shoot

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Link Live Streaming Manchester United vs Lyon Selain Yalla Shoot

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Macet di Pelabuhan Tanjung Priok Horor, Apa Biang Keroknya?
Headline
Aleix Espargaro
Jadi Pebalap Wildcard, Aleix Espargaro Kunci Kebangkitan Honda di MotoGP Jerez
penjualan mobil maret
Penjualan Mobil Terlaris Maret 2025 di Indonesia, Pabrikan Jepang Masih Jadi Penguasa?
Drama Telah Usai, Persib Amankan Poin Sempurna Atas Bali United 
Drama Telah Usai, Persib Amankan Poin Sempurna Atas Bali United 
KDM ngamuk jalan kalijati
KDM Murka Jalan Kalijati Rusak Gegara Truk Galian Tanah, Izin Dicabut!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.