Info Penting! Cegah Cacar Air pada Anak dengan Vaksin Varicella

Vaksin cacar
Vaksin cacar. (istockphoto)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Cacar air atau chickenpox dapat dicegah dengan menggunakan vaksin varicella. Vaksin Varicella sangat penting, karena biasanya cacar air lebih sering menyerang anak-anak, tapi tidak menutup kemungkinan terjadi juga pada orang dewasa.

Penyebab adanya cacar air ialah virus varicella-zoster, dan perlu Anda ketahui juga, penyakit ini dapat menular. Adapun gejala yang memungkinkan terjadi yaitu demam, nyeri otot, sakit kepala, dan munculnya bintik kemerahan di wajah dan tubuh, yang kemudian berubah menjadi bentol-bentol berisi cairan bening yang terasa gatal.

Pada beberapa kasus, penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi serius seperti pneumonia, dehidrasi, dan infeksi berat atau sepsis. Namun, cacar air biasanya ringan dan bisa sembuh sendiri.

Oleh karena itu, vaksin varicella sangat penting untuk mencegah penyakit cacar air beserta komplikasinya.

Manfaat Vaksin Varicella

Vaksin varicella efektif dalam mencegah cacar air dengan tingkat efektivitas sekitar 85-90%. Bahkan jika seseorang yang telah divaksin tetap terkena cacar air, gejalanya akan lebih ringan dan lebih cepat sembuh.

Vaksin varicella mengandung virus varicella-zoster yang telah dilemahkan. Saat masuk ke dalam tubuh, vaksin ini merangsang sistem kekebalan tubuh untuk memproduksi antibodi yang dapat melawan virus tersebut.

Karena virus dalam vaksin sudah dilemahkan, vaksin ini tidak bisa menyebabkan infeksi.

Pemberian Vaksin Varicella

  • Vaksin varicella lebih efektif jika diberikan kepada anak-anak usia 1-18 tahun.
  • Berdasarkan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), vaksin varicella sebaiknya diberikan saat anak berusia 1 tahun ke atas, sebanyak satu kali.
  • Jika diberikan setelah anak berusia 13 tahun, vaksin perlu diberikan dua kali dengan jarak 4-8 minggu.
  • Pada orang dewasa, vaksin varicella juga diberikan dua kali dengan jarak 4-8 minggu. Vaksin ini disarankan untuk orang dewasa yang:
  • Belum pernah menerima vaksin varicella
  • Wanita usia produktif

Bekerja di tempat dengan risiko tinggi terpapar varicella, seperti rumah sakit, sekolah, dan laboratorium

Sering berinteraksi dengan orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, seperti penderita HIV/AIDS atau pasien kemoterapi

Kondisi yang Mengharuskan Penundaan Vaksin Varicella

Orang dengan kondisi ringan seperti batuk, pilek, atau demam ringan masih bisa menerima vaksin varicella. Namun, vaksin ini sebaiknya ditunda atau tidak diberikan kepada mereka yang:

1. Baru menerima transfusi darah.

2. Sedang dalam kondisi hamil.

3. Mempunyai sistem kekebalan tubuh lemah, seperti penderita HIV/AIDS, kelainan genetik, sedang menjalani kemoterapi, atau menggunakan kortikosteroid jangka panjang

4. Alergi terhadap vaksin varicella, gelatin, dan antibiotik neomycin

Efek Samping Vaksin Varicella

Vaksin varicella sebenarnya aman untuk digunakan, akan tetapi seringkali terdapat beberapa efek samping ring yang sering muncul, seperti nyeri dan bengkak di tempat suntikan, munculnya ruam kulit, serta demam.

Mengenai hal ini, Anda tidak perlu khawatir, karena efek samping ini biasanya hilang dalam beberapa hari. Jika efek samping terasa mengganggu, paracetamol bisa digunakan untuk meredakan nyeri dan demam.

BACA JUGA: Vaksin Astra Zeneca sudah Tak Digunakan di Indonesia, ada Efek Samping?

Jika Anda belum melaksanakan vaksin varicella, Ada baiknya konfirmasi ke team terdekat, dengan outlet yang dekat rumah untuk mencegah penyakit cacar air yang sangat menular.

 

(Virdiya/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Paula Verhoeven
Paula Verhoeven Ajak Kiano Bermain di Playground
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka Desak KPPU Rilis Data Impor Gula 10 Tahun Terakhir
Metode belajar matematika anak paud
Seperti Apa Metode Belajar Matematika untuk Anak PAUD?
Eks Asisten Paula
Eks Asisten Bongkar Tabiat Paula Verhoeven Soal Bon Belanja
Direktur Utama (Dirut) PT LEN Industri (Persero) Bobby Rasyidin, Mobil Maung Pindad
5.000 Unit Mobil Maung Ditarget Rampung Akhir Tahun Ini
Berita Lainnya

1

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

2

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

CSIIS Ungkap Tom Lembong Penghancur Industri Gula Nasional
Headline
AMSI Jabar Pelatihan Cek Fakta 1
Amsi Jabar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Hindari Menguatnya Mis-informasi Jelang Pilkada
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat