Bahlil Siapkan Proyek Gas Batubara DME untuk Ketahanan Energi, Didanai Danantara

Penulis: Raidi Rahman

DME ketahanan energi
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (Dok ESDM)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah saat ini tengah mendorong proyek hilirisasi untuk memperkuat ketahanan energi nasional, salah satunya melalui proyek gasifikasi batubara menjadi dimethyl ether (DME) sebagai pengganti gas LPG. Proyek ini menjadi proyek hilirisasi dengan nilai terbesar dan kemungkinan besar akan didanai oleh Danantara.

Hal ini disampaikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia usai rapat terbatas bersama Satgas Hilirisasi dan Presiden Prabowo Subianto di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/3/2025) malam.

DME merupakan bahan bakar yang dirancang pemerintah sebagai substitusi impor bahan bakar LPG. Bahlil menyampaikan bahwa proyek DME ini akan dibiayai secara mandiri oleh negara yang kemungkinan besar melalui Danantara.

Adapun, nilai investasi dari proyek gasifikasi batu bara menjadi DME ini ini diperkirakan mencapai US$11 miliar atau sekitar Rp180 triliun.

Sebelumnya proyek DME ini sempat mengalami kendala setelah ditinggal oleh investor asing asal Amerika Serikat Air Products & Chemical Inc (APCI). Proyek ini dinilai membutuhkan investasi yang sangat besar sementara balik modal membutuhkan waktu yang lama.

Resiko finansial inilah yang membuat investor asing mundur. Namun Bahlil menegaskan bahwa proyek ini tengah disiapkan dan akan dibiayai mandiri tanpa investor asing.

“Sekarang kita tidak butuh investor, negara semua lewat kebijakan bapak presiden memanfaatkan resource dalam negeri, yang kita butuh dari mereka adalah teknologinya,” ucap Bahlil.

Ia pun menjelaskan kemungkinan besar pemodal yang akan mendanai proyek ini adalah Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara). Sementara itu, pelaksana proyek masih dalam tahap pembahasan dan berpotensi melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

BACA JUGA:

Pemerintah Lanjutkan Kebijakan Gas Bumi Murah (HGBT), Menuju Swasembada Energi

Pemerintah Pacu Infrastruktur Gas Bumi Menuju Swasembada Energi

Proyek DME untuk dorong ketahanan Energi

Bahlil mengungkapkan bahwa proyek DME ini merupakan bagian dari proyek hilirisasi Indonesia yang mencakup 26 sektor komoditas mulai dari mineral, migas, perikanan, pertanian, perkebunan, serta kehutanan.

Proyek DME ini didorong oleh pemerintah sebagai pengganti atau subsitusi kebutuhan LPG dalam Negeri yang sebagian besar masih mengandalkan impor.

Kementerian ESDM menyampaikan industri dalam negeri hanya mampu memproduksi LPG sekitar 2 Juta ton per tahun. Sementara itu, untuk memenuhui konusmsi dalam negeri yang mencapai 8 juta ton, Indonesia masih harus mengimpor sekitar 6-7 juta ton LPG senilai US$3,45 miliar atau sebesar Rp56 triliun per tahun.

Untuk itu, dengan hadirnya DME ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan energi Indonesia. Selain itu, proyek ini juga diharapkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

 

(Raidi/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Viral HMPV: Ketahui Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan dan Pencegahannya

5

KDM Resmi Buka MTQH ke-39, Bupati Bandung: Terima Kasih Pak Gubernur Atas Kepercayaannya Sebagai Tuan Rumah
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.