IHSG Melesat, Ini 3 Rekomendasi Saham yang Perlu Dipantau

rekomendasi Saham Himbara
Ilustrasi. (teropongmedia.id0

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menguat pada perdagangan Selasa, (2/1/2024). Indeks ditutup naik 0,7% ke Rp7.323,58 pada penutupan sesi II perdagangan kemarin.

IHSG pun berhasil mencetak rekor tertinggi barunya atau all time high (ATH) pada hari ini, di mana ATH terakhir IHSG dicetak pada perdagangan 13 September 2022.

Terhitung, nilai transaksi kemarin relatif sangat sepi atau hanya sebesar Rp6,8 triliun.

BACA JUGA: IHSG Lesu di Perdagangan Awal 2024, Ternyata ini Penyebabnya

Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) sebanyak Rp463,15 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp333,59 miliar di pasar reguler dan Rp129,56 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Berikut 3 rekomendasi saham yang patut untuk diperhatikan pergerakannya dihimpun oleh Investasiku:

Astra International (ASII)

ASII saat ini telah menembus resistance bollinger band dengan potensi penguatan ke area classic resistance. Hal ini didukung oleh stochastic yang masih menunjukkan momentum bullish. Saat ini, ASII memiliki rasio Price Earnings (PE) sebesar 7.3x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada di bawah Mean PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 8.5x.

Buy: 5700

Take Profit: 5825

Stop Loss: 5575

Unilever Indonesia (UNVR)

UNVR sedang bergerak di atas garis EMA 20 yang mengindikasikan potensi harga bergerak uptrend, dimana hal ini didukung oleh indikator MACD yang berpeluang memasuki area positif. Saat ini, UNVR memiliki rasio Price Earnings (PE) sebesar 27.4x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada dekat dengan -1 PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 25.8x.

Buy: 3550

Take Profit: 3680

Stop Loss: 3480

Harum Energy (HRUM)

HRUM berpotensi menembus minor resistance dengan target classic resistance yang didukung oleh kenaikan volume dan stochastic yang masih mengarah ke atas di area netral, mengindikasikan kenaikan lebih lanjut. Saat ini, HRUM memiliki rasio Price Earnings (PE) sebesar 6.7x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena di bawah Mean PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 13.8x.

Buy on breakout: 1380

Take Profit: 1470

Stop Loss: 1325

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jeep Wrangler 4-Door Rubicon
Jeep Wrangler 4-Door Rubicon Hadir di Indonesia, Untuk Sultan Doyan Petualang!
Manchester City
Link Live Streaming Everton vs Manchester City Selain Yalla Shoot
kemacetan horor tanjung priok
Gubernur Pramono Minta Maaf Soal Kemacetan Tanjung Priok
eksploitasi sirkus taman safari-2
Jadi Sorotan Dugaan Eksploitasi, Begini Sejarah Sirkus OCI Taman Safari
A41I4726.0
Patricio Pitbull Akui Salah Langkah di Debut UFC: Saya Terlalu Santai
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bali United Selain Yalla Shoot

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Link Live Streaming Manchester United vs Lyon Selain Yalla Shoot

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Macet di Pelabuhan Tanjung Priok Horor, Apa Biang Keroknya?
Headline
Stefano Cugurra Mundur Dari Bali United
Stefano Cugurra Mundur Dari Bali United
Aleix Espargaro
Jadi Pebalap Wildcard, Aleix Espargaro Kunci Kebangkitan Honda di MotoGP Jerez
penjualan mobil maret
Penjualan Mobil Terlaris Maret 2025 di Indonesia, Pabrikan Jepang Masih Jadi Penguasa?
Drama Telah Usai, Persib Amankan Poin Sempurna Atas Bali United 
Drama Telah Usai, Persib Amankan Poin Sempurna Atas Bali United 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.