Harga Beras Ugal-ugalan, Jubir Anies Menilai Pemerintah Lalai

Penulis: Aak

Bulog Teken Kontrak Impor Beras dari 4 Negara 1 Juta Ton
Ilustrasi-Bulog Teken Kontrak Impor Beras dari 4 Negara 1 Juta Ton (web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Juru bicara (jubir) Bacapres Anies Baswedan, Surya Tjandra meminta pemerintah segera kendalikan harga beras yang sampai saat ini terus meroket.

Di setiap daerah, harga beras naik di pasaran dan terus melonjak signifikan, bahkan telah melewati Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium.

HET beras medium berdasarkan Peraturan Badan Pangan Nasional (Perbadan) No.7/2023 sebesar Rp 10.900 – Rp 11.800 per kilogram, yang bergantung pada wilayah.

Surya Tjandra menilai pemerintah lalai dalam mengamankan stok beras nasional, sehingga harga di pasaran mengalami lonjakan yang signifikan.

“Bahkan harga beras juah di atas HET, di beberapa wilayah kenaikan sudah mencapai Rp 3.000-an per kilogram, ini sangat memberatkan masyarakat,” ujar Surya dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/9/2023).

BACA JUGA: Erick Thohir: 21,3juta Keluarga Miskin Dapat Jatah Beras Gratis

Surya yang merupakan Caleg DPR RI dari Partai NasDem ini mengatakan, kenaikan harga ini memaksa masyarakat untuk merogoh tambahan pengeluaran sebesar Rp20.250 per orang demi memenuhi keutuhan pokok mereka.

Ia menjelaskan, tambahan pengeluaran tersebut diukur dari rata rata konsumsi masyarakat sebesar 6,75 kg per orang per bulan.

“Bayangkan jika dalam satu keluarga minimal ada 4 orang, artinya beban keluarga bertambah Rp 81 ribu untuk membeli beras per bulannya, sedangkan masyarakat penghasilan warga stagnan,” jelasnya.

Dengan demikian, tegas Surya, pemerintah harus secepatnya melakukan operasi pasar (OP) agar masyarakat mendapatkan beras dengan harga terjangkau.

Selain itu, OP juga bisa mengurangi beban pengeluaran masyarakat kelas menengah bawah yang tidak masuk dalam daftar penerima bantuan sosial beras gratis.

BACA JUGA: Pemkot Bandung Catat Harga Beras di Kota Bandung Naik, Jadi Segini Perkilonya

“Saya mengapresiasi percepatan penyaluran beras bantuan sosial, Tapi bukan hanya menyebarkan bantuan sosial bagi masyarakat berpenghasilan rendah, harga harus segera dinormalkan kembali, minimal sesuai HET atau dibawahnya,” kata caleg asal dapil Jakarta Utara, Barat dan Kepulauan Seribu itu.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
review rumah subsidi
Review Rumah Subsidi dari Pemerintah, Perekam Nyeletuk Bikin Netizen Ngakak
Kurir paket kopo
Kurir Paket Dimaki-maki Pria di Kopo Bandung, Singgung Agama!
PMI Ilegal Bandung Barat
Bandung Barat Jadi Kantong Pengiriman PMI Ilegal, 77 Kasus Terlaporkan di 2024
Pulau Aceh
Kritik Mendagri soal Polemik Pulau Aceh, Ketua PDIP Sumut Disebut Aneh
dana PIP Purwakarta
Operator SD di Purwakarta Dipecat, Gelapkan Dana PIP Rp10 Juta
Berita Lainnya

1

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

2

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

3

Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia

4

Kompor Mainan Picu Kebakaran di Cianjur, 4 Rumah dan Masjid Hangus

5

Sah! Kang Awing Ditunjuk Jadi Plt Ketua PWI Kabupaten Bandung
Headline
PSG
Link Live Streaming PSG vs Atletico Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Bayern Munchen
Link Live Streaming Bayern Munchen vs Auckland City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
pemerkosaan massal 1998.
Sebut Pemerkosaan Massal 1998 Hanya Rumor, Fadli Zon Dituntut Minta Maaf!
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.