BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Terkenal dengan bentang alamnya yang menakjubkan, Gurun pasir Wadi Rum telah menjadi salah satu destinasi wisata yang unik dan menarik di Yordania.
Wadi Rum menyediakan berbagai pilihan tempat berkemah dan bagi Anda yang ingin merasakan sensasi camping semalaman di gurun pasir, tempat ini sangat rekomended.
Mulai dari tempat camping yang sederhana hingga glamping (glamorous camping) dengan fasilitas lengkap, termasuk kolam renang. Tidur di dalam tenda ala suku nomaden membuat pengalaman ini semakin autentik.
Meskipun suhu di siang hari bisa sangat panas, pengalaman berkemah di Wadi Rum tetap nyaman. Tenda dilengkapi dengan pendingin udara, sehingga pengunjung dapat menikmati suasana tanpa merasa gerah.
Pada malam hari, pengunjung bisa duduk-duduk di luar tenda, menikmati kopi atau teh hangat sambil menyaksikan keindahan langit yang penuh bintang.
Safari Jeep yang Menakjubkan
Selain berkemah, wisatawan juga dapat mencoba Safari Jeep untuk menjelajahi gurun pasir yang luas. Biasanya banyak yang melakukan safari menjelang matahari terbenam dan berakhir di lokasi yang menawarkan pemandangan matahari terbenam yang spektakuler. Selama perjalanan, wisatawan akan melewati lorong-lorong di antara tebing-tebing batu yang megah.
Makanan Khas Wadi Rum
Salah satu keistimewaan saat camping di Wadi Rum adalah sajian makanan khas dengan nama ‘Zarb’. Zarb adalah makanan yang proses pemasakannya dengan cara memendamnya di dalam tanah bersama bara api.
Makanan ini umumnya terdiri dari nasi, daging (biasanya domba atau kambing), wortel, kentang, dan irisan bawang dengan bumbu rempah-rempah.
Proses memasak Zarb mulai dari menata semua bahan dalam wadah dan memasukkannya ke dalam lubang di tanah yang sebelumnya sudah panas. Setelah matang, lubang tersebut digali kembali, dan Zarb siap disajikan dalam keadaan hangat.
Keindahan dan Sejarah Wadi Rum
Wadi Rum, yang terletak di kota Aqaba, selatan Yordania sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada tahun 2011. Terkenal sebagai sebagai Gurun Merah karena kandungan oksida besi dalam pasir dan bebatuannya, keindahan warna merah ini semakin terpancar saat cahaya matahari menyinari pada senja hari.
Hamparan pasir yang membentuk corak melengkung dan tebing-tebing batu yang unik menjadikan Wadi Rum sering disamakan dengan gambaran planet Mars.
Di antara formasi tebing, terdapat ukiran gambar-gambar kuno (petroglif) yang menggambarkan karavan unta, menunjukkan manusia telah melalui daerah ini sebagai rute perdagangan sejak zaman dahulu.
Sisa-sisa jalur kereta api kuno Hijaz yang dibangun pada tahun 1908 juga dapat ditemukan di tengah gurun. Jalur ini dulunya menghubungkan wilayah Turki, Suriah, Yordania, Palestina, dan Madinah, Arab Saudi.
Magnet bagi Wisatawan
Wadi Rum tidak hanya menarik bagi pecinta alam dan petualangan, tetapi juga bagi penggemar film. Gurun pasir ini telah menjadi lokasi syuting sejumlah film terkenal, termasuk “Star Wars: The Rise of Skywalker,” “The Martian,” dan “Prince of Arabia.”
Dengan segala keindahan dan pengalamannya, camping di gurun pasir Wadi Rum menjadi pilihan yang sempurna bagi mereka yang mencari petualangan di alam bebas.
BACA JUGA: 5 Burung Unik yang Bisa Hidup di Gurun Pasir
Jika Anda memiliki kesempatan untuk berkunjung ke Yordania, jangan lewatkan kesempatan camping sederhana di Gurun pasir Wadi Rum dan rasakan keindahannya.
(Virdiya/Aak)