Pj Gubernur Jabar: Data PPDB Jabar 2024 Tak Wajar Bakal Dianulir!

Penulis: Anisa

PPDB Jawa Barat 2024 Tahap II
(Disdik Jabar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Situs Dinas Pendidikan Jawa Barat di laman ppdb.jabarprov.go.id akhirnya menayangkan pengumuman hasil PPDB Jabar 2024 untuk SMA dan SMK. Di laman tersebut diumumkan hasil PPDB yang terbagi dalam 13 cabang dinas yang masing-masing berisi daftar calon siswa yang diterima di masing-masing sekolah.

PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin menegaskan, pihaknya tidak segan-segan menganulir calon peserta didik yang memalsukan alamat domisili. Hal itu dilakukan lantaran ditemukan beberapa kasus pemalsuan data kependudukan untuk pendaftaran jalur zonasi.

“Kita akan menggugurkan bila ditemukan data yang tidak wajar.” kata Bey Machmudin yang didampingi Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, M. Ade Afriandi saat memberikan pengarahan di SMAN 3 Bandung, Rabu (19/6/2024, melansir Disdik Jabar.

“Kami tidak ragu dan beberapa sekolah juga berani membatalkan. Jadi, kemungkinan besar akan ada yang tidak diterima karena itu (data tak wajar),” tegasnya.

Walaupun nanti ada yang protes, selanjutnya, sampaikan keinginan bahwa domisili dan KK-nya tidak wajar.

“Saya berikan penguatan, pertama harus sesuai aturan. Kedua, jangan takut kalau ada ancaman atau apa pun. Kalaupun nanti ada ancaman setelah pengumuman, beri tahu kami,” terangnya.

Gubernur ingin pelaksanaan PPDB tahun ini menjadi yang terbaik, harus sesuai aturan.

“Mereka harus bekerja sesuai aturan. Karena, kalau di SDM-nya sudah ada situasi, bagaimana kita mengharapkan SDM yang baik. Jika dari awal kita ajari keadaan, selanjutnya akan terus mengakali,” tuturnya.

Dengan zonasi ini, tambahnya, minimal ada integritas dan kejujuran yang dibina dengan sistem yang tidak bisa titip-titipan.

“Walaupun KK-nya sudah dekat, mereka tetap verifikasi ke lapangan. Makanya, perlu pleno untuk memastikan hasil verifikasi ke lapangan terakhir,” ungkapnya.

Ade Afriandi juga mengimbau seluruh orang tua agar tidak lagi membuat hal seperti memalsukan data.

“Untuk yang seperti ini, dipastikan dianulir karena Pergub mengamanatkan domisili yang sebenarnya dari calon peserta didik,” tegasnya.

Ia menjelaskan, domisili ini bisa berkaitan dengan jarak dan pastinya dilakukan pendalaman. Kalau memang dekat dan benar sesuai domisili, tidak masalah. Bukan berarti jarak 100 meter seolah bermasalah, belum tentu.

BACA JUGA: Syarat dan Tata Cara Lapor Pengaduan PPDB Jabar 2024!

“Apabila ditemukan domisili dari calon peserta didik, termasuk orang tua/wali yang perlu didalami, kami sampaikan kepada seluruh satuan pendidikan untuk melakukan pendalaman agar kita memastikan yang punya hak, berhak mendapatkannya,” tutupnya.

Sekedar informasi, pengumuman PPDB Jabar 2024 Tahap 1 SMA, SMK, SLB Provinsi Jawa Barat Tahun 2024 dilaksanakan Rabu (19/6/2024).

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bayern Munchen
Auckland City Dihajar Bayern Munchen 10 Gol Tanpa Balas
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

5

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan
Headline
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.