Graham Arnold Mundur sebagai Pelatih Australia

Graham Arnold Mundur dari Pelatih Australia
Pelatih Timnas Australia Graham Arnold berbicara dalam konferensi pers usai pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam WIB (Dok Radio Republik Indonesia)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Setelah Socceroos meraih dua hasil buruk pada putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Graham Arnold resmi mengundurkan diri sebagai pelatih Timnas Australia.

Australia mengumumkan mundurnya sang pelatih pada Jumat (20/9/2024). Arnold mundur setelah enam tahun melatih Socceroos.

“Graham Arnold segera meninggalkan jabatan sebagai pelatih Timnas Australia. Arnold memberi tahu Football Australia (FA) pekan ini terkait keputusannya mundur, yang kemudian diterima oleh Dewan Direksi,” kata Federasi Sepak Bola Asutralia dikutip dari laman resminya, Jumat (20/9/2024).

Laga terakhir Arnold 

Laga terakhir Arnold melatih Australia adalah melawan Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Ia dan anak asuhnya bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa (10/9/2024) dan pertandingannya berakhir imbang 0-0.

Graham Arnold mengatakan, dirinya merasa sudah kesulitan melatih Timnas Australia belakangan ini. Salah satunya di Piala Asia 2023 awal tahun ini, usai timnya tersingkir di perempat final.

“Tentu saja, setelah dua pertandingan melawan Bahrain dan Indonesia. Saya katakan setelah pertandingan di Indonesia, saya harus mengambil beberapa keputusan besar,” katanya, di situs resmi Socceroos.

“Saya mengikuti naluri saya, dan mengambil keputusan. Setelah 40 tahun mengabdi dan enam tahun memimpin tim Socceroos, inilah waktunya untuk perubahan dan saatnya bagi saya untuk move on.”

“Dan ini merupakan keputusan yang sulit, namun sekali lagi, ini adalah keputusan yang berani. Sesuatu yang selalu saya ikuti dan saya yakin ini adalah keputusan yang tepat,” ucapnya menambahkan.

Akhiri Era Tim Luar Biasa 2022

Kepergian Arnold menandai berakhirnya era tim yang tampil luar biasa di Piala Dunia 2022 di Qatar. Berbekal semangat dan tekad, Socceroos mencapai 16 besar dan memenangkan dua pertandingan untuk pertama kalinya di Piala Dunia.

BACA JUGA: Graham Arnold Kecewa, Australia Buang Banyak Peluang saat Lawan Indonesia

Setelah itu, Arnold tidak mampu meningkatkan kualitas permainan Timnas Australia. Dirinya bahkan kesulitan saat tampil di Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Puncaknya terjadi beberapa minggu lalu saat melawan Bahrain dan Indonesia. Socceroos, tim peringkat 25 dunia, dipermalukan oleh negara-negara peringkat rendah dan harus puas berada di posisi kelima dari enam tim yang berlaga di grup C.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.