Gegara Petasan Tahun Baru Kebakaran Terjadi di Rumah Hingga Kelurahan

kebakaran akibat petasan
(x)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Perayaan tahun baru di Jakarta Utara (Jakut) dengan antusias petasan dan kembang api berubah jadi bencana. Kebakaran akibat petasan terjadi di dua lokasi berbeda di Jakarta Utara.

Kebakaran pertama melanda atap kantor Kelurahan Rawa Badak Utara, yang terletak di Jalan Alur Laut Utara Nomor 1 RT 02/RW 09, Kecamatan Koja, Jakut.

Kasiops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakut, Gatot Sulaeman, memberikan laporan mengejutkan mengenai insiden ini.

“Objek yang terbakar adalah atap kantor kelurahan,” ungkap Gatot dalam keterangannya pada Rabu, 1/1/2025.

Kebakaran ini dilaporkan terjadi pada pukul 00:34 WIB, dengan 3 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 15 personel dikerahkan. Api berhasil dipadamkan pada pukul 00:54 WIB.

“Penyebab kebakaran ini adalah petasan. Spesifiknya, petasan mercusuar yang jatuh dan masuk ke dalam atap kelurahan,” jelas Gatot.

Namun, di malam yang sama juga terjadi kebakaran lain di Jalan Cakung Drain RT 011 RW 006, Cilincing, Jakut. Kejadian ini berawal dari petasan yang menyambar rumah gubuk sekitar pukul 00:20 WIB, menyebabkan api cepat merambat ke rumah-rumah semipermanen dan bedeng di sekitarnya.

“Kronologi kejadian adalah informasi dari petasan yang mengenai rumah gubuk dan menyebabkan perambatan api, sehingga warga langsung menghubungi petugas Damkar. Tiga rumah semipermanen dan tiga rumah bedeng menjadi objek yang terbakar,” ujar Gatot.

Untuk memadamkan api di Cilincing, 8 unit mobil damkar dan 40 personel diterjunkan, dengan api dipadamkan pada pukul 02:26 WIB. Luas area yang terbakar mencapai sekitar 195 meter persegi, dengan kerugian mencapai Rp 294 juta. Kejadian ini menyebabkan 6 keluarga dengan total 15 jiwa terdampak.

“Satu korban luka bakar adalah seorang warga pemilik rumah,” tambah Gatot.

BACA JUGA: Satpol PP dan Damkar Indramayu Pantau Daerah Rawan saat Nataru 2024

Korban, seorang lansia berinisial Z (70), langsung dibawa ke RSUD Cilincing untuk mendapatkan perawatan medis. Kedua insiden ini menggarisbawahi pentingnya kesadaran dan kewaspadaan dalam penggunaan petasan dan kembang api, terutama di area perkotaan yang padat.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dasco: Gas Melon Kembali Beredar di Pengecer
Stok Gas LPG 3 Kg Tidak Langka, Dasco: Gas Melon Kembali Beredar di Pengecer
Coretax DJP Terus Disempurnakan, Wajib Pajak Bebas Sanksi Keterlambatan Penerbitan Faktur dan Pelaporan Pajak
Pembaruan Coretax DJP yang Perlu Diketahui Wajib Pajak
Komplotan Perampok Alfamart dibekuk Polres Cimahi
Komplotan Perampok Alfamart Dibekuk Polres Cimahi
Penembakan WNI di Selangor
WNI Korban Penembakan APMM Malaysia Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS
Hasto tersangka KPK-16
Hari Ini PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Hasto Vs KPK
Berita Lainnya

1

Ketua DPRD Jawa Barat Buky Wibawa Bahas Masalah Penahanan Ijazah

2

Kebijakan LPG 3 Kg: Kunto Aji Kritik Mental Pejabat, Bahlil Salahkan Warga

3

Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Tewas, 11 Luka

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Kegempaan Vulkanik
Waspada! Gunung Gamalama Maluku Utara Alami Peningkatan Kegempaan Vulkanik
gempa halmahera barat
Gempa Bumi M6,2 Guncang Halmahera Barat Malut
Apriyani/Fadia di Olimpiade Paris 2024
Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Kembali Berpasangan di All England 2025
Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi
Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Tewas, 11 Luka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.