Frustrasi dengan Performa M1, Fabio Quartararo Putuskan Berhenti Ubah Set-Up Motor

Fabio Quartararo
ilustrasi (Eky/Teropongmedia.id).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Pebalap pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo, menyatakan dirinya tidak akan lagi bereksperimen dengan set-up motor YZR-M1 setelah upaya yang terus-menerus tak membuahkan hasil dalam tiga seri awal MotoGP 2025.

Juara dunia MotoGP 2021 itu kini memilih untuk mengandalkan kemampuan individunya demi meraih hasil terbaik di lintasan.

Yamaha memang menunjukkan performa yang mengecewakan sejauh ini, meski sempat memberikan harapan pada sesi uji coba pramusim.

Pencapaian terbaik Quartararo hanya posisi keenam di sprint race GP Amerika, yang menjadi satu-satunya sorotan dari musim yang belum sesuai harapan.

Situasi makin menyakitkan bagi pebalap asal Prancis itu karena pebalap independen tim Pramac, Jack Miller, justru tampil lebih kompetitif.

Pebalap Australia tersebut berhasil mengungguli Quartararo di ketiga seri awal, bahkan mencatatkan hasil terbaik Yamaha sejauh ini dengan finis kelima di GP Amerika.

“Kami mencoba menemukan cengkeraman dengan selalu mengubah set-up motor, tetapi kami telah mengubahnya 20 kali,” ungkap Quartararo kepada media, dikutip Jumat (11/4/2025).

“Kami tahu kami tidak akan benar-benar menemukan performa dengan terus mengubah-ubah. Di tiga balapan pertama, kami memang ingin membandingkan performa di berbagai trek,” katanya.

BACA JUGA:

Yamaha Beberkan Kesiapan Mesin V4 di MotoGP

Menurut Quartararo, eksperimen yang dilakukan sejak awal musim kini telah mencapai batas maksimal. Ia menegaskan bahwa dirinya akan fokus pada setelan dasar dan hanya akan menerima perubahan jika memang benar-benar menjanjikan peningkatan performa signifikan.

“Saya pikir sudah waktunya punya dasar yang tetap. Saya akan beradaptasi dengan itu. Kalau memang ada sesuatu yang penting dan benar-benar bisa membantu, saya akan mencobanya kapan pun. Tapi untuk saat ini, saya tidak ingin terus bereksperimen. Karena hasilnya selalu sama,” bebernya.

Dengan GP Qatar di depan mata, Quartararo berharap pendekatan baru ini bisa membantunya bangkit di tengah musim sulit yang dialami Yamaha.

Kemenangan di Qatar pada musim kejuaraannya bisa menjadi motivasi tambahan untuk kembali ke jalur persaingan.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Timnas Indonesia
Dean James Tak Sabar Ingin Membela Timnas Indonesia di SUGBK
Ian-Machado-Garry-768x432
Ian Machado Garry Resmi Jadi Petarung Cadangan Laga Belal Muhammad vs Jack Della Maddalena di UFC 315
carlos-sainz-i-sincerely-believe-that-lewis-hamilton-is-not-v0-yyfCzQJTXYbaunt9nQcESFd6h8tHDTYJdzNNt8XkRJI
Zak Brown: Pintu McLaren Masih Terbuka untuk Carlos Sainz
Syndication: Desert Sun
Moyuka Uchijima Ukir Sejarah di Madrid Open 2025
Perempat Final Japan Open 2024
Tim Indonesia Hadapi Laga Penentuan Berat Kontra India di Piala Sudirman 2025
Berita Lainnya

1

Bandung Digital Academy: Smart City hingga AI dalam Jurnalistik

2

David da Silva Curahkan Isi Hatinya dan Akui Ini Menjadi Musim Terberat Sepanjang Karirnya

3

Liverpool Juarai Liga Inggris Musim 2024-2025

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Franco-Morbidelli-21-copy
Cidera di MotoGP Jerez, Franco Morbidelli Hadapi Ancaman Serius
PEVS 2025
Harga Tiket dan Daftar Merek Mobil-Motor Ajang PEVS 2025, Mulai Besok!
Rieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpgRieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpg
Rieke Diah Pitaloka Bela Mbah Tupon, Lansia 68 Tahun Korban Sindikat Mafia Tanah
situs dampuawang indramayu
Situs Dampuawang Indramayu akan Diteliti Mendalam, Kemendikbud: Potensinya Sangat Besar!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.