BANDUNG,TM.ID: Fedi Nuril, seorang aktor ternama, baru-baru ini mengungkapkan pendapatnya mengenai politik di Indonesia sebelum pemilihan presiden. Baru-baru ini, Fedi Nuril mengomentari salah satu menteri yang baru dilantik, yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Fedi Nuril membagikan pengalamannya dalam film bertema militer yang berjudul “Doea Tanda Cinta”. Film ini menceritakan tentang dua pemuda yang masuk Akademi Militer dan berlatik menjadi pasukan khusus untuk menyelamatkan sandera dari kelompok separatis.
Selain itu, Fedi Nuril juga menyebut bahwa ia mendapatkan pelatihan di Akademi Militer dan mendengar banyak pujian mengenai prestasi AHY. Bahkan, AHY memiliki nilai yang lebih tinggi daripada ayahnya sendiri, yaitu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Saya ingin bercerita sedikit. Saya pernah main di film berjudul “Doea Tanda Cinta”. Ceritanya tentang 2 orang pemuda yang masuk Akmil, lalu dilatih menjadi pasukan khusus dan mendapat tugas untuk membebaskan sandera dari kelompok separatis,” tulis Fedil dalam akun X Minggu (25/2/2024).
BACA JUGA : Tegas Tak Mau Pilih Nomor 2, Fedi Nuril Trending di X
AHY Pernah Kritik Pemerintahan Jokowi
Kepada Yth. Bapak @AgusYudhoyono
Saya ingin bercerita sedikit. Saya pernah main di film berjudul “Doea Tanda Cinta”. Ceritanya tentang 2 orang pemuda yang masuk Akmil, lalu dilatih menjadi pasukan khusus dan mendapat tugas untuk membebaskan sandera dari kelompok separatis. pic.twitter.com/HGuYz7vXoH
— Fedi Nuril (@realfedinuril) February 25, 2024
Tidak hanya itu, Fedi Nuril juga membahas jabatan baru AHY sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Meskipun bidang tersebut bukan spesialisasi AHY, Fedi yakin bahwa AHY dapat menjalankan tugas tersebut dengan baik. Namun, Fedi Nuril juga menanyakan kepada AHY mengenai kritik yang pernah AHY ungkapkan terhadap pemerintahan Jokowi.
Ia ingin tahu apakah AHY telah menarik kembali kritiknya atau akan berusaha memperbaiki hal-hal yang pernah AHY kritik ketika sudah berada di dalam pemerintahan.
“Dengan bergabungnya Bapak ke pemerintahan Pak Jokowi, apakah Bapak telah “menarik” kritikan2 tersebut atau Bapak akan berusaha memperbaiki apa yang Bapak kritik dari dalam pemerintahan?,” tulis Fedi.
Selain itu, Fedi juga ingin mengetahui strategi AHY terkait program food estate. Ia ingin mengetahui rencana atau strategi apa yang akan AHY lakukan untuk memperbaiki situasi tersebut.
“Kalau Bapak berusaha memperbaiki dari dalam, kira2 rencana/strategi apa yang akan Bapak lakukan?,” lanjutnya.
Hingga saat ini, Fedi Nuril masih menunggu respon dari AHY terkait pernyataannya. Namun, pernyataan Fedi Nuril ini telah memancing berbagai tanggapan dan komentar dari warganet yang mengapresiasi keberaniannya untuk berbicara di tengah situasi politik yang sedang hangat.
(Hafidah/Usk)