BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Langkah Emma Raducanu di US Open 2025 harus terhenti di babak ketiga, setelah takluk dari unggulan kesembilan Elena Rybakina hanya dalam waktu satu jam.
Mantan juara US Open 2021 itu kalah telak 1-6, 2-6, tetapi memilih untuk melihat kekalahan ini sebagai bagian dari proses membangun kembali performanya di level teratas.
“Pertandingan itu sangat sulit. Saya tidak pernah benar-benar mendapat kesempatan untuk tenang atau menemukan ritme permainan,” ujar Raducanu melansir Sky Sports, Minggu (31/8/2025).
“Saya merasa terlalu tertekan untuk melakukan sesuatu setiap kali bola masuk permainan,” katanya.
Meski hasil ini terasa pahit, Raducanu menegaskan bahwa ia tetap berada di jalur yang benar. Dalam beberapa pekan terakhir, petenis berusia 22 tahun itu memang menunjukkan peningkatan signifikan, termasuk penampilan solid melawan petenis nomor satu dunia Aryna Sabalenka di Wimbledon dan Cincinnati.
“Penting melihat progres dalam beberapa bulan terakhir. Pertandingan seperti ini bisa membuat Anda terpuruk, tapi saya memilih menata ulang diri, kembali ke latihan, dan fokus untuk turnamen di Asia,” lanjutnya.
Baca Juga:
Comeback! Emma Raducanu Bikin Geger Miami Open 2025
Raducanu juga menilai pukulan keras Rybakina bahkan lebih sulit diatasi dibandingkan Sabalenka. Namun, ia mengaku akan memanfaatkan waktu yang ada untuk berdiskusi dengan pelatihnya, Francis Roig, dan memperbaiki area permainan yang masih kurang.
“Saya kalah dari Iga, Aryna, dan Elena itu berat. Tapi di situlah posisi saya sekarang dengan peringkat saya. Saya bisa bertemu petenis top dunia di babak awal. Saya hanya harus terus berlatih keras, tetap konsisten, dan memperkecil jarak. Saya tidak akan membiarkan kekalahan ini membuat saya terpuruk,” kata Raducanu.
Dengan tekad yang tidak goyah, Raducanu bersiap menghadapi rangkaian turnamen Asia dan menatap awal musim 2026, termasuk Australian Open, dengan harapan tampil lebih matang dan kompetitif.
(Budis)