BANDUNG, TEROPONGMDIA.ID — Elon Musk, pemilik dan CEO SpaceX dan Tesla, telah secara resmi mengumumkan bahwa era Twitter telah berakhir. Sebagai penggantinya, media sosial tersebut akan bernama X.
Pada akhir tahun 2022, Elon Musk resmi mengakuisisi Twitter Inc dengan nilai 44 miliar Dolar AS atau sekitar Rp 702 triliun. Sejak saat itu, Elon Musk melakukan perubahan besar-besaran pada Twitter.
Perubahan pertama yang terlakukan adalah mengubah logo burung biru ikonik menjadi lambang huruf X berwarna putih dengan latar belakang hitam.
Selain itu, nama perusahaan Twitter Inc juga berubah menjadi X Corp. Perubahan ini mencerminkan perubahan menuju estetika yang lebih ramping dan berani.
Situs Twitter.com juga telah terganti menjadi X.com setelah dua tahun sejak akuisisi. Hal ini menandakan selesainya proses transisi. Namun, Elon tidak hanya bermaksud menjadikan X sebagai pengganti Twitter. Ia ingin mengembangkan platform ini menjadi lebih komprehensif dengan menyediakan layanan yang lebih luas.
BACA JUGA : Elon Musk Hadiri WWF Bali Dijemput Luhut, Lobi Kerja Sama
X Corp berencana merilis fitur-fitur baru, termasuk pembayaran dan layanan email. X juga telah meluncurkan Grok, sebuah chatbot berbasis kecerdasan buatan (AI) yang terbuat untuk meningkatkan pengalaman pengguna.
Namun, akses ke Grok dan fitur-fitur premium lainnya memerlukan biaya berlangganan layanan X Premium+.
Perubahan ini menunjukkan ambisi Elon Musk untuk mengembangkan X menjadi platform media sosial yang lebih inovatif dan komprehensif.
Meskipun masih dalam tahap awal, perubahan ini menarik perhatian banyak pengguna dan menimbulkan harapan akan fitur-fitur baru yang akan tertawarkan oleh X.
(Hafidah Rismayanti/Aak)