Logo TM HD

Elektabilitas Prabowo dan Anies beda Tipis di Jabar

Bagikan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Bagikan

BANDUNG,TM.id: Survei Indonesian Politics and Research Consulting (IPRC) menyebut Prabowo Subianto sebagai kandidat Calon Presiden (Capres) paling kuat yang akan dipilih masyarakat Jawa Barat pada Pemilu 2024.

Untuk diketahui, survei dilakukan terhadap 1.176 responden dan nama Prabowo menempati posisi teratas 24,8 persen disusul Anies Baswedan 24,7 persen.

Kemudian ada Ridwan Kamil 13,8 persen dan Ganjar Pranowo 11,8 persen.

BACA JUGA: Prancis Antusias Sambut Prabowo untuk Bangun Sistem Pertahanan Indonesia

Demikian disampaikan Direktur Operasional dan Data Strategis IPRC Idil Akbar dalam paparan hasil survei bertajuk Peta Politik Wilayah Jawa Barat Menjelang Pemilu Presiden 2024, di Bandung, Senin (19/12/2022).

Jika Prabowo disandinhkan dengan Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan dengan AHY, tingkat elektabilitas Prabowo-Ganjar mencapai 51,2 persen dan Anies-AHY 39,2 persen.

“Namun jika Ganjar sebagai Presiden dan Prabowo Wakilnya, pasangan Anies-AHY unggul dengan elektabilitas 46,8 persen dan Ganjar-Prabowo 40,9 persen,” kata Idil.

Pengamat politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Leo Agustino tidak heran jika sosok Prabowo dan Anies bersaing ketat pada kontestasi pemilihan mendatang. Sebab Jabar merupakan salah satu basis kedua tokoh nasional itu.

“Berdasarkan data, Pak Prabowo dan Pak Anies memiliki angka tertinggi dibanding kandidat lainnya, karena di tahun 2014 dan 2019, Jawa Barat seolah-olah menjadi basis keduanya. Meski Pak Prabowo bergabung dengan pemerintah, tetapi masyarakat masih merasakan kedekatan secara emosional dengan beliau,” kata Leo.

Leo mengungkap ada kenaikan suara dari para kandidat Capres dibanding hasil survei periode Desember 2021. Tingkat elektabilitas Prabowo sebelumnya 8,3 persen kini 24,8 persen. Begitupun Anies yang awalnya 4,2 persen menjadi 24,7 persen. Termasuk Ganjar yang sebelumnya 2,7 persen menjadi 11,8 persen dan Ridwan Kamil dari 9,2 persen ke 13,8 persen.

“Tahun lalu masyarakat masih berkutat pandemi sehingga tidak memikirkan Capres atau apapun terkait politik,” kata dia.

(LIN)

Berita Terkait
Berita Terkini
Dirjen Pajak
Dirjen Pajak Tunjuk 163 Pelaku Usaha Pemungut PPN PMSE
Sesi Gim Internal
Pelatih Persib Bojan Hodak Kantongi Kekuatan Pemain Persik Kediri
Jabar Metigasi Bencana
Masuki Musim Penghujan Ekstrem, Jabar Mitigasi Bencana Bersama Pakar dan Peneliti
IMG_20231208_145410
Resmi, Prawira Harum Bandung Umumkan Dua Roster Anyarnya
Cadangan Mineral Tambang Freeport
ESDM: Cadangan Mineral Tambang Freeport Bisa Bertahan 100 Tahun
Sidang Kasus Video Syur Rebecca Klopper
Pelaku Jual Video Syur Rebecca Klopper Seharga 225 Ribu Rupiah
motor listrik Yadea
Perubahan Kebijakan Subsidi dan Daftar Pilihan Termurah Motor Listrik
kevin mendoza bobotoh
"Usir" Daisuke Sato dari Persib Bandung, Ini Kata Kevin Mendoza
Lowongan magang KAI Services
Lowongan Magang KAI Services Khusus SMA/SMK, Yuk Daftar!
Yayu Unru Profil
Profil, Karier, dan Penghargaan Yayu Unru Selama Hidupnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Chord Gitar Lagu Dumes-Denny Caknan

3

Tingkatkan Kemampuan, UHS Bandung Gelar Pelatihan Broadcasting

4

Motor listrik Yadea VF F200 Rancangan Porsche Miliki Torsi Mengesankan

5

Makna dan Lirik Lagu ANAK LANANG, Terbaru dari Ndarboy Genk
Headline
Cadangan Mineral Tambang Freeport
ESDM: Cadangan Mineral Tambang Freeport Bisa Bertahan 100 Tahun
Animate Anyone
Inovasi Kecerdasan Buatan: Bisa Ubah Foto Menjadi Video Bergerak
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman Terpilih Sebagai "CEO of The Year 2023" Versi Majalah Time
Dewas KPK Putuskan Gelar Etik
Ada Dugaan Pelanggaran, Dewas KPK Putuskan Gelar Sidang Etik Firli Bahuri
KPK Tetapkan Wamenkumham Eddy Hariariej jadi Tersangka
Resmi, KPK Tetapkan Wamenkumham Eddy Hiariej Jadi Tersangka
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Naik
IDI: Satu Pasien Meninggal, Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Naik