Edukasi Pubertas dan MKM, Pemkab Bandung Kampanyekan Menstrual Hygine Day 2024

Penulis: Aak

Pemkab Bandung, MHD 2024
Pemkab Bandung menggelar Menstrual Hygiene Day (MHD) 2024, Selasa (28/5/2024). (Dok. Diskominfo Kab. Bandung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mengelar kampanye bersama dalam rangka Menstrual Hygiene Day (MHD) 2024.

Menstrual Hygiene Day 2024 digelar bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah, lembaga pendidikan, kesehatan dan pihak lainnya, dengan tema edukasi pubertas dan manajemen kebersihan menstruasi (MKM) membangun generasi emas yang sehat dan Bedas, di Dome Bale Rame Soreang, Selasa (28/5/2024).

Pada kegiatan itu dihadiri 32.000 peserta, baik yang hadir secara langsung di Dome Bale Rame maupun melalui zoom yang tersebar di Kabupaten Bandung.

Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna bersama Bunda Bedas Hj. Emma Dety Dadang Supriatna serta perwakilan dari lembaga pendidikan, kesehatan maupun pihak lainnya hadir pada kesempatan tersebut.

Bupati Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada Speak Indonesia dan Unicef serta pihak lainnya yang telah menginspirasi kegiatan tersebut.

Hal ini sebagai salah satu upaya dan kepedulian bersama dalam membangun generasi emas masa depan yang sehat dan berkualitas.

“Khususnya anak remaja di Kabupaten Bandung. Saya juga sangat mengapresiasi kampanye ini, yang tentunya dapat meningkatkan pemahaman terhadap kesehatan reproduksi melalui manajemen kebersihan menstruasi,” ujar Dadang.

BACA JUGA: 6 Rekomendasi Aplikasi Kalender Siklus Menstruasi

Ia juga mengaku bersyukur dan mengapresiasi bahwa Kabupaten Bandung dijadikan daerah percontohan, pertama di Indonesia sebagai daerah yang paling inisiatif dan inovatif dalam pengembangan dan peluasan manfaat peserta edukasi pubertas dan manajemen kebersihan menstruasi yang diikuti 32.000 peserta baik yang hadir secara langsung maupun zoom.

“Perlu saya sampaikan dari jumlah penduduk Kabupatan Bandung 3,7 juta jiwa yang tersebar di 31 kecamatan, 270 desa, 10 kelurahan di Kabupaten Bandung. Maka saya harap agenda kegiatan ini menjadi momentum yang baik bagi saran edukasi, rekreasi juga meningkatkan pemahaman bersama tentang pentingnya pendidikan manajemen kesehatan reproduksi.

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan komitmen kita dalam upaya mendukung menyiapkan generasi emas masa depan yang sehat, cerdas dan berkualitas,” ujarnya.

Dadang mengatakan pentingnya kolaborasi antara Unicef dengan lembaga pendidikan akan menjadi nyata terutama dalam menangani isu pubertas termasuk manajemen kebersihan menstruasi.

“Kiranya perlu saya ingatkan, menurut Unicef manajemen kebersihan menstruasi atau MKM merupakan pengelolaan kebersihan dan kesehatan yang tentunya ini perlu dipahami oleh kesemuanya, terutama perempuan saat mengalami menstruasi,” kata Kang DS, sapaan akrab Bupati.

Menurutnya, perempuan saat mengalami menstruasi perlu menggunakan pembalut untuk menampung darah. Pembalut yang digunakan merupakan pembalut sekali pakai atau pembalut yang dapat dipakai ulang.

“Maksimal diganti secara reguler, maksimal sekali setiap empat jam walaupun darah yang keluar sedikit. Sering kali menunggu selama enam jam atau lebih, hal ini dapat menyebabkan infeksi saluran reproduksi, saluran kencing dan iritasi kulit,” katanya.

Menurutnya, MKM penting untuk laki-laki karena berdampak pada bagi meningkatnya pengetahuan tentang kesehatan sistem reproduksi manusia.

“MKM ini dapat berkontribusi kesejahteraan ekonomi dan partisipasi pendidikan pada anak perempuan serta anak-anak mereka di masa mendatang,” tuturnya.

Kang DS berharap seluruh jajaran Pemkab Bandung dan masyarakat bisa mendukung program ini sebagai upaya dalam membangun SDM (Sumber Daya Manusia) Kabupaten Bandung yang semakin sehat dan berkualitas.

“Saya berharap kegiatan ini disosialisasikan secara masif dan berkelanjutan sehingga pengetahuan mengenai manajemen kesehatan menstruasi bisa dipahami bersama,” harapnya.

Untuk itu, Kang DS berharap kepada Perangkat Daerah, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bandung dan pihak lainnya untuk lebih meningkatkan kepedulian bersama berkolaborasi, bersinergi melalui program kegiatan yang edukatif dan informatif.

“Semoga dalam kampanye menghadapi menstruasi untuk anak-anak remaja ini. Ada beberapa hal yang harus kita siapkan diantaranya edukasi,” katanya.

Ia berharap melalui kampanye bersama dalam rangka menstrual hygiene day itu jangan sampai terjadi pernikahan dini.

“Fokus pada tujuan, cita-cita ananda semuanya akan menjadi motivasi untuk bekerja dan belajar secara rajin. Ingat bahwa kita harus memiliki niat untuk memberikan penghargaan terbaik kepada orang tua kita dengan cara rajin belajar dan mengikuti aturan-aturan yang sudah ditentukan,” katanya.

Kang DS mengatakan, para remaja yang hadir saat itu dipersiapkan untuk menghadapi generasi Indonesia Emas tahun 2045.

“Saya berharap para remaja untuk belajar sungguh-sungguh karena tanpa SDM kita tidak bisa mengimbangi situasi dan kondisi,” katanya.

Dikatakan, ada lima hal yang harus dipersiapkan, diantaranya peningkatan sumber daya manusia yang profesional dan paham digitalisasi.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Jirayut Thailand
Jirayut Blak-Blakan Ungkap Tetap Pilih Jadi Warga Thailand
Pohon Banda Aceh
Pohon Hasan Ulee Lheue di Banda Aceh yang Viral Kini Ditebang Oknum Tak Bertanggung Jawab
nelayan pangandaran lobster tenggelam
Nelayan Pemburu Lobster di Pangandaran Masih Hilang, Tim SAR Perpanjang Operasi
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.