JAKARTA,TM.ID: Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto mendapatkan dukungan dari mantan aktivis 1998. Mereka tergabung dalam Persaudaraan ‘98.
Prabowo mengaku terhormat mendapatkan didukung dari mantan aktivis 98, sebagai pihak yang pernah berseberangan dengan dirinya di tahun 1998 silam. Kala itu Prabowo masih menjadi bagian dari pemerintahan sebagai anggota TNI.
“Jadi hari ini mungkin hari bersejarah suatu hari. Di mana dulu pihak yang berseberangan, dulu pihak bisa dikatakan ya berhadapan, sekarang bersatu, bersaudara demi bangsa Indonesia,” ungkap Prabowo ketika menerima relawan Persaudaraan Aktivis 98 di Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (11/10) kemarin.
BACA JUGA: Ini Kata Dedi Mulyadi Jika Prabowo Diduetkan dengan Gibran
Dia secara tegas mengatakan, kalau Indonesia harus memiliki pemimpin yang mampu mempersatukan dan bekerja sama dengan rakyatnya.
“Hanya dengan kerja sama kita bisa jaga kekayaan bangsa dan negara, dan kita kelola kekayaan bangsa dan negara untuk seluruh rakyat Indonesia,” tegas Prabowo.
Prabowo juga menerima aspirasi dari relawan itu, yang mengusulkan supaya cawapres dari kalangan muda.
“Saya terima dukungan saudara-saudara dan juga usul saudara, tentang kehendak kalian untuk ada pemimpin muda,” begitu kata dia.
Dia mengatakan bakalan membawa usulan tersebut ke dalam forum KIM dan mendiskusikannya secara bersama, debgan para ketua umum parpol yang mendukungnya.
BACA JUGA: DPC Partai Gerindra Tangsel Rekomendasikan Gibran Rakabuming Jadi Cawapres Prabowo Subianto
Perwakilan mantan aktivis 98 Wahab Talaohu turut memberikan usul, agar Gibran Rakabuming Raka, anak dari Presiden Jokowi sekaligus Wali Kota Solo itu jadi cawapres Prabowo Subianto.
“Kami berharap agar usulan kami, dapat dipertimbangkan oleh Bapak Prabowo, tentu dengan catatan kita menunggu hasil keputusan MK,” ungkap Wahab.
