Dituding Penculik Anak, Dua Warga Garut Temui Dedi Mulyadi

Penulis: Budi

dedi mulyadi
Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat, Dedi Mulyadi ditemui dua warga Kabupaten Garut penjual jaket kulit korban hoaks, yang dituding sebagai penculik anak di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

PURWAKARTA, TM.ID : Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat, Dedi Mulyadi ditemui dua warga Kabupaten Garut penjual jaket kulit korban hoaks, yang dituding sebagai penculik anak di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan.

“Kang Luki dan Mang Uep (warga Garut korban hoaks) sudah berangkat perjalanan dua hari dari Musi Rawas Utara ke Garut, sampai di Purwakarta mampir dulu di Gerbang Tol Jatiluhur,” kata Dedi, di Purwakarta, Sabtu (11/2/2023).

Sebenarnya ada lima warga Garut yang menjadi penjual jaket kulit yang menjadi korban hoaks sebagai pelaku penculikan anak itu. Namun tiga orang lainnya, sudah sampai Garut terlebih dahulu karena pulang satu hari sebelum Luki dan Uep.

Saat menemui Dedi, Luki dan Uep dalam kondisi sehat meski saat kejadian sempat dipukuli oleh massa yang menuduhnya sebagai pelaku penculikan anak.

“Kang Luki sudah melewati masa-masa berat dikepung warga, disangka penculik,” kata Dedi.

Luki bersyukur bisa selamat dari peristiwa tersebut. Ia pun berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyelamatkan dan menolong selama berada di Muratara.

BACA JUGA: Sebarkan Video Penculikan Anak, Polisi Panggil Seorang Kepala Sekolah

Sementara dalam pertemuan itu, Dedi mengajak Luki dan Uep makan bersama di salah satu restoran khas Purwakarta sambal berbincang mengenai detik-detik mencekam saat dikepung oleh massa.

Dedi juga sempat melihat kondisi mobil Grand Max milik Luki dan Uep yang ringsek, karena saat kejadian menjadi sasaran amukan massa. Selain merusak mobilnya, massa juga menjarah ratusan jaket kulit khas Garut yang semula akan dijual di Muratara.

Sebelum melanjutkan perjalanan pulang ke Garut, Dedi memberikan pakaian baru untuk keduanya. Sebab keduanya sudah dua hari perjalanan menggunakan pakaian yang sama.

Tidak hanya itu, Luki pun mendapatkan hadiah spesial berupa topi putih yang selama ini digunakan oleh Dedi.

Selain itu Dedi Mulyadi juga memberikan sejumlah uang kepada keduanya untuk bekal pulang ke Garut.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mayat tanpa busana Cianjur
2 Warga Pencari Pasir Temukan Mayat Perempuan Tanpa Busana di Sungai Cipenda Cianjur
Korupsi budidaya ikan
Kejari Purwakarta Tahan 6 Tersangka Kasus Korupsi Budidaya Ikan
UNIBI
Pengabdian Kepada Masyarakat — UNIBI TALK: “Pembekalan Teknik Copywriting untuk Personal Branding di Media Sosial kepada Pelajar SMA/SMK”
tambang nikel raja ampat
Bahlil Sebut Tambang Nikel di Raja Ampat Milik Anak Usaha Antam
tambang nikel raja ampat
Bahlil Bakal Tinjau Lokasi Tambang Nikel Raja Ampat
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

3

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

4

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.