BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pujian dan dukungan terus didapat asisten pelatih kiper Persib, I Made Wirawan. Berkat pengalamannya semasa menjadi pesepakbola profesional, I Made Wirawan digadang-gadang menjadi pelatih kiper andal untuk mencetak penjaga gawang di masa depan.
Salah satu pujian itu sempat disampaikan langsung oleh pelatih kiper asal Brasil yang juga rekan kerjanya, yakni Luizinho Passos. Ia menilai, pengalaman Made saat aktif menjadi pesepakbola profesional bisa menjadi bekal berharga dalam mencetak kiper baru.
Terlebih lagi, Made juga tak hanya selalu menjadi pilihan utama bagi tim yang dibelanya. Jauh dari itu, Made pun kerap mendapatkan panggilan dari Timnas Indonesia dan mampu menjawab kepercayaan tersebut dengan tampil gemilang.
Menanggapi tersebut, Made tetap membumi. Ia berharap hal itu bisa terwujud karena baginya, sepak bola merupakan kehidupannya dan ia akan terus berusaha memberi kontribusi terhadap perkembangan sepak bola Indonesia ke depan.
BACA JUGA:
Kondisinya Semakin Membaik, Dimas Drajad Makin Percaya Diri Bisa Berkontribusi Untuk Persib
Igor Tolic Yakin Pemain Persib Tetap Bijak di Hari Raya Idul Fitri
“Ya, kita lihat nanti mudah-mudahan ya, di sini saya bekerja keras, saya belajar dari Passos juga, belajar dari pelatih yang lain, bukan cuma dari pelatih kiper,” buka pelatih asal Gianyar tersebut.
Made juga menambahkan, pengalamannya saat menjadi pesepakbola profesional memang cukup menjadi modal dalam menerapkan program latihan. Ditambah lagi ia banyak belajar dari beberapa pelatih kiper dan itu membuatnya semakin kaya dengan pengetahuan.
“Mudah-mudahan saya bisa dapat ilmu dan bisa nerapin nanti ke depannya,” terangnya.
Ia pun tak menutup kemungkinan untuk melanjutkan karir kepelatihan bersama tim lain. Namun yang pasti tujuan utamanya ialah melanjutkan komitmen untuk membantu perkembangan sepak bola Indonesia di masa yang akan datang.
“Ya, siapa tahu saya ada kesempatan untuk bisa jadi pelatih kiper, entah dimanapun, tapi saya berharap bisa di sini.” tutup eks pemain Persiba Balikpapan tersebut.
(RF/Usk)