BANDUNG,TM.ID: Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung tetap berjaga-jaga merebaknya kasus Covid 19 varian baru dari Omicron EG.2 dan EG.5.
Meski sejauh ini Covid varian baru tersebut belum terdekteksi di Kota Bandung, tetapi Dinkes setempat tetap mengingatkan masyarakat untuk waspada.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung Ira Dewi Jani mengimbau, agar masyarakat turut waspada terhadap peningkatan kasus Covid-19 subvarian baru ini.
“Sampai hari ini, kita belum menerima laporan adanya kasus covid. Tetapi kita tetap berjaga-jaga dan meminta masyarakat juga untuk ikut waspada,” kata Ira Dewi Jani, di Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (7/12/2023).
Dewi mengatakan, sejak pemerintah menetapkan endemi terhadap Covid-19. Pihaknya tidak lagi membuat laporan kasus Covid-19. Sebab, tim di lapangan tak lagi memberikan hasil temuan.
“Semenjak endemi itu, memang kita belum menerima laporan dari team work kita. Sampai saat ini kita belum menerima lagi ada kasus covid. Tetapi hingga saat ini ya, dan mudah-mudahan tidak ada,” ujarnya.
BACA JUGA: Kasus COVID-19 Naik Lagi, Kemenkes Minta Masyarakat Tetap Disiplin Prokes
Tak hanya itu, ia juga menambahkan ada beberapa pasien yang pergi ke fasilitas kesehatan pun terdekteksi belum menunjukan hasil positif Covid-19 subvarian baru. Mereka hanya mengalami flu dan sejumlah penyakit ringan lainnya.
“Karena masyarakat sekarang tidak seperti dulu. Tidak ada kewajiban untuk sebab setiap kali mengalami batuk dan flu. Kita belum menemukan yang menunjukan ke arah positif covid,” ucapnya.
Perlu diketahui, kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat sejak akhir Oktober 2023. Kasus ini meningkat akibat kemunculan subvarian baru dari Omicron EG.2 dan EG.5.
(Rizky Iman/Aak)