Dewan Kesenian Tanah Papua Dorong Jayapura sebagai Kota Seni

Penulis: Budi

kesenian
Dewan Kesenian Tanah Papua mendorong Jayapura sebagai kota seni dan musik supaya musik yang berasal dari Bumi Cenderawasih itu bisa lebih terkenal di Indonesia.(web)

Bagikan

JAYAPURA, TM.ID : Selain olahraga, seni pun menjadi potensi terkuat lainnya yang ada di Tanah Papua.

Dewan Kesenian Tanah Papua mendorong Jayapura sebagai kota seni dan musik supaya musik yang berasal dari Bumi Cenderawasih itu bisa lebih terkenal di Indonesia.

Ketua Dewan Seni Tanah Papua Wilayah Budaya Tabi Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengatakan selain terkenal dengan olahraga orang Papua juga terkenal dengan musik.

Sehingga hal ini akan terus didorong agar ke depan banyak talenta-talenta muda terus bermunculan di bidang seni.

“Kami berharap agar setiap hotel dan restoran di Kota Jayapura juga bisa menampilkan musik Papua, sehingga seni dan budaya orang Papua juga tetap dilestarikan,” katanya, di Jayapura, Minggu (5/2/2023).

Pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Hukum dan HAM RI terkait hak cipta dari para musisi di Papua, khususnya Kota Jayapura. Untuk itu pihaknya juga menggelar hiburan atau panggung seni untuk menghibur masyarakat tiga bulan sekali.

“Seperti yang kami sudah lakukan pada Sabtu (4/1) di Taman Imbi yang dikemas dalam ‘BTM Live with Papua Music Legend’ yang menampilkan penyanyi legendaris Papua seperti Robby Sawaki, Jack Demetouw dan Sandy Betay,” ujarnya.

Kegiatan tersebut melibatkan para pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMKM) di Kota Jayapura sehingga juga berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

BACA JUGA: Mengenal Pesta Murok Jerami, Wisata Budaya Bangka Tengah

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura Matias Mano mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Dewan Kesenian Tanah Papua wilayah Tabi.

Menurutnya, tersebut sejalan dengan program Dinas Pariwisata Kota Jayapura untuk memanfaatkan ruang publik guna mendorong perekonomian yang digerakkan industri kreatif.

“Jadi aktivitas malam minggu harus selalu ada karena bertujuan juga untuk menghidupkan UMKM dari sektor kriya, kuliner, dan juga seni pertunjukan,” katanya.

Agar kegiatan tersebut tidak monoton, pihaknya akan berkolaborasi dengan dewan kesenian untuk memberikan ruang bagi Komunitas Kopi Numbay serta UMKM milenial terlibat langsung.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ahmad Dhani
Bongkar Oligarki Musik! Ahmad Dhani Sentil Anang dan Mafia di Balik Industri Musik RI
Warga Antre Scan Retina, Worldcoin Dipertanyakan Soal Keamanan Data
Warga Antre Scan Retina, Worldcoin Dipertanyakan Soal Keamanan Data
program vasektomi gratis
Cek, Cara Ikut Program Vasektomi Gratis 2025
Nana Mirdad
Nana Mirdad Kaget! Fitur Paylater Ternyata Mirip Pinjol, Data Bisa Kacau di BI Checking
Akhmad Marjuki
Tegas dan Dekat Warga, Akhmad Marjuki Fokus pada Infrastruktur dan Pelayanan Publik
Berita Lainnya

1

Dari Likuiditas ke Pinjol: Mengapa Masyarakat Memilih Pembiayaan Instan?

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Indonesia Pingpong League Kembali Digelar, Jadi Harapan Untuk Mengembalikan Kejayaan Tenis Meja Indonesia

5

Cek Fakta: Hoaks! Video "Hujan Api" di Israel Ternyata Perayaan Hari Jadi Klub Sepak Bola di Aljazair
Headline
Cek Longsor Sampah di TPA Sarimukti Herman
Gawat! Kapasitas TPA Sarimukti Cuma Sekitar Sebulan Lagi, Bandung Raya Tak Punya Pilihan
Persib Timnas Indonesia
Persib Bandung Kunci Gelar Juara Liga 1 Usai Persebaya Gagal Amankan Kemenangan
bayi dibuang
Sejoli Terekam Buang Bayi di Jatinegara Kaum, Netizen: Mau Enaknya, Nggak Mau Anaknya!
francesco-bagnaia-ducati-team-1-4197437430
Francesco Bagnaia di Bawah Tekanan, Ducati Minta Sang Juara Tampil Lebih Garang

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.