BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Desa Upfaon, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), menunjukkan komitmen kuat dalam mengatasi masalah stunting.
Pemerintah Desa Upfaon telah mengalokasikan anggaran signifikan, mencapai lebih dari Rp331 juta, untuk program penanganan stunting dan perbaikan sanitasi.
Kepala Desa Upfaon, Godlif Fabianus Thaal, mengungkapkan bahwa lebih dari Rp31 juta dialokasikan khusus untuk penanganan stunting. Sementara Rp300 juta diperuntukkan bagi perbaikan sanitasi desa.
Upaya ini tidak hanya berfokus pada anggaran, tetapi juga melibatkan kolaborasi dengan Puskesmas untuk pemberian makanan tambahan dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (KB) untuk sosialisasi pencegahan stunting sejak dini.
BACA JUGA : LPEI Dorong Ekspor Gula Aren Banten Lewat Program Desa Devisa
Edukasi bagi remaja putri menjadi fokus utama, mengingat peran mereka sebagai calon ibu. Pemerintah Desa berupaya meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya remaja putri, tentang pentingnya pola makan sehat, kebersihan, dan kesehatan reproduksi untuk mencegah stunting.
Pemerintah Desa ini berharap program ini dapat mengurangi kasus stunting dan memastikan anak-anak tumbuh sehat. Keberhasilan program ini sangat bergantung pada peran aktif warga dan kesadaran masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi.
(Hafidah Rismayanti/Aak)