Dasco: Urusan Capres Tidak Tepat Dikaitkan dengan Jokowi

Penulis: distopia

Dasco: Gas Melon Kembali Beredar di Pengecer
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. (Antara)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menilai, tidak tepat mengaitkan urusan kandidat calon presiden dan calon wakil presiden (capres/cawapres) menjelang Pemilu 2024 dengan Presiden.

“Kalau dikait-kaitan dengan Pak Presiden misalnya, itu kurang tepat menurut saya,” kata Dasco kepada wartawan di kompleks Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Dasco menyebut, kandidat capres/cawapres merupakan utusan dari gabungan partai politik yang sudah memenuhi persyaratan tiket pencalonan, sebagaimana yang dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Untuk itu, kata dia, posisi presiden dalam urusan tersebut bersifat tidak mengikat dan hanya sebagai penguat atas kandidat capres/cawapres yang akan maju pada Pilpres 2024.

Kalau ada dari calon-calon presiden yang mengharapkan endorse dari Presiden pada saat ini, menurut dia, itu sah-sah saja. Namun, itu sifatnya tidak mengikat, atau lebih pada penguat calon presiden yang akan bertarung kelak.

BACA JUGA: PSI: Reshuffle Kabinet Sah Dilakukan Atas Menteri Kinerja Buruk

Sebelumnya, pada hari Selasa (31/1), Presiden RI Jokowi meminta agar sejumlah kalangan tidak menghubung-hubungkan urusan kandidat capres/cawapres menjelang Pemilu 2024.

“‘Kan itu urusannya partai, urusan koalisi. Urusan kandidat capres/cawapres itu urusannya partai atau gabungan partai. Apa urusannya dengan Presiden?” kata Jokowi kepada awak media selepas menghadiri Puncak Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-8 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jakarta.

Jokowi mengatakan, bahwa pihaknya memiliki banyak pekerjaan sehingga ada baiknya menghentikan kebiasaan menghubung-hubungkan Istana dengan persoalan capres/cawapres Pemilu 2024.

“Jangan sering dihubung-hubungkan dengan Istana, dikit-dikit dengan Istana. Istana pekerjaannya banyak,” kata Jokowi.

Hal itu disampaikan Jokowi sebagai jawaban ketika dikonfirmasi mengenai anggapan yang beredar bahwa pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh baru-baru ini berkenaan keputusan partai politik itu mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres untuk Pemilu 2024.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Cacing Hati Hewan Kurban
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini Penjelasan Pakar UNAIR
Penemuan mayat
Warga Batam Digegerkan Penemuan Mayat di Bawah Jembatan Barelang
Jokowi PSI
Jokowi Condong PSI daripada Pilih PPP, karena Pesaing?
Laboratorium narkotika
Polda Kepri Bongkar Laboratorium Narkotika di Apartemen Mewah Batam
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.