BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kabar menggembirakan datang dari sektor pertanian Kabupaten Ciamis. Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali menerima bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Ini merupakan bantuan kedua yang diterima Ciamis sepanjang tahun 2025, menandakan kuatnya sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam meningkatkan produktivitas pertanian lokal.
Penyerahan bantuan alsintan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, kepada sejumlah kelompok tani pada Kamis, 19 Juni 2025. Dalam sambutannya, Herdiat menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas bantuan tersebut.
“Alhamdulillah, sinergi antara Pemerintah Kabupaten Ciamis dan pemerintah pusat sangat baik. Bantuan ini kami terima melalui aspirasi dari anggota Komisi IV DPR RI, Hj. Rina Sa’adah,” kata Herdiat mengutip dari fokusjabar.
Tak hanya bersyukur, Bupati Herdiat juga menyampaikan visi besar Ciamis menuju swasembada pangan dalam lima tahun ke depan. Menurutnya, Ciamis memiliki potensi alam yang luar biasa, mulai dari tanah yang subur hingga ketersediaan air yang melimpah.
Dengan pengelolaan yang tepat, petani Ciamis diyakini mampu meningkatkan hasil panen secara signifikan.
“Kita tidak perlu membuka sawah baru, tapi cukup dengan intensifikasi lahan yang ada. Dengan pengelolaan yang tepat, kita bisa panen lebih dari satu kali setahun,” jelasnya optimis.
Baca Juga:
Warga Desa Pasir Munjul Purwakarta yang Terdampak Tanah Bergerak Akan Direlokasikan
PKB Desak Fadli Zon Ralat Pernyataan Soal Perkosaan Massal 1998
Hrapan Bupati Caimis
Namun demikian, Herdiat juga menyoroti tantangan yang masih dihadapi petani di lapangan, seperti lahan yang hanya bisa dipanen sekali setahun akibat banjir atau musim kemarau berkepanjangan. Oleh karena itu, keberadaan alsintan sangat diharapkan menjadi solusi atas keterbatasan tersebut.
“Sudah waktunya para petani beralih dari metode tradisional ke pemanfaatan teknologi modern. Alsintan ini akan membantu meningkatkan hasil panen, sekaligus menghemat biaya dan tenaga,” ungkapnya.
Bupati Herdiat juga memberikan pesan penting kepada para kelompok tani penerima bantuan agar menjaga dan merawat alat-alat tersebut dengan baik.
Mengingat keterbatasan anggaran daerah, ia menekankan bahwa bantuan dari pemerintah pusat adalah peluang berharga yang harus dimanfaatkan secara optimal.
“Anggaran daerah kita terbatas, jadi kita sangat bersyukur ada bantuan dari pemerintah pusat. Tolong jaga dan manfaatkan sebaik mungkin,” pungkasnya.
(Hafidah Rismayanti/_Usk)