Charles Leclerc Siap Tinggalkan Ferrari? Bocoran Klausul Kontrak Bikin Geger!

Penulis: Budi

[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Charles Leclerc, simbol harapan masa depan Ferrari, kini berada dalam bayang-bayang keraguan.

Di musim F1 2025 yang belum genap separuh jalan, pebalap asal Monako itu dikabarkan mulai kehilangan kepercayaan terhadap tim yang selama ini ia bela penuh keyakinan.

Setelah sembilan balapan, Leclerc hanya menempati peringkat kelima klasemen sementara, tertinggal 92 poin dari pemuncak klasemen, Oscar Piastri dari McLaren.

Sebuah defisit yang mencolok, terutama mengingat ekspektasi besar yang menyelimuti Ferrari sejak kedatangan Lewis Hamilton awal musim ini.

Ferrariyang musim lalu menyandang predikat sebagai tim tercepat kedua justru mengalami stagnasi.

Mobil yang diberikan kepada Leclerc dan Hamilton belum mampu bersaing konsisten di barisan terdepan.

Padahal, optimisme menyelimuti kamp pramusim, seiring dengan ambisi Scuderia untuk merebut gelar juara konstruktor.

Laporan dari media Italia Corriere.it menyebutkan bahwa frustrasi Leclerc terhadap performa tim semakin membesar.

Bahkan, beredar kabar bahwa kontraknya yang berlaku hingga 2029 menyimpan klausul keluar tertentu, membuka kemungkinan hengkang lebih dini jika kondisi tak kunjung membaik.

Leclerc, yang akan berusia 31 tahun saat kontraknya berakhir, hingga kini belum sekali pun memberikan ancaman serius dalam perebutan gelar juara dunia.

Baca Juga:

Klasemen Formula 1 2025: Piastri Bertahan di Puncak Dibuntuti Verstappen dan Norris

Padahal, ia kerap disebut sebagai satu-satunya rival alami Max Verstappen dari sisi kecepatan murni di lintasan.

Ironisnya, kecepatan itu tak selalu berbuah hasil. Pada 2019, 2022, dan 2023, Ferrari dikenal sebagai tim dengan performa kualifikasi luar biasa, namun sering melempem pada hari balapan.

Leclerc pun kerap jadi korban dari strategi keliru, degradasi ban, atau reliabilitas mesin.

Masuk ke musim 2024 dan 2025, performa balapan Ferrari memang menunjukkan perbaikan. Namun belum cukup untuk mengimbangi laju McLaren, Red Bull, atau bahkan Mercedes di beberapa sirkuit.

Leclerc tercatat baru tiga kali naik podium tahun ini, sementara Hamilton masih nol podium sejak bergabung dengan tim Maranello.

Situasi ini mengundang pertanyaan besa. Berapa lama lagi Leclerc akan bertahan dalam kesetiaan? Jika Ferrari tidak segera membalikkan keadaan, sang putra Monako bisa saja mengambil keputusan yang mengguncang paddock, menanggalkan merah khas Scuderia demi peluang yang lebih realistis untuk mengejar mahkota juara dunia yang telah lama ia dambakan.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Oxford United
Link Live Streaming Oxford United vs Liga Indonesia All Star Piala Presiden 2025 Selain Yalla Shoot
Port FC Targetkan Juara di Piala Presiden 2025 
Punya Tanggung Jawab Besar, Port FC Targetkan Juara di Piala Presiden 2025 
Timnas Putri Indonesia
Timnas Putri Indonesia Tumbang 1-2 dari Chinese Taipei di Kualifikasi Piala Asia 2026
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

4

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.