BOGOR, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, mulai melakukan penataan ulang batas wilayah administratif dengan mengedepankan nilai-nilai budaya lokal sebagai upaya memperkuat identitas daerah.
Bupati Bogor Rudy Susmanto menjelaskan, desain batas wilayah mulai tingkat desa hingga kabupaten akan dibuat seragam dan mengandung makna budaya serta sejarah.
“Bappedalitbang sedang mendesain penanda batas wilayah yang bukan sekadar gambar, tetapi mengandung makna sejarah dan pesan untuk masyarakat,” ujar Rudy, mengutip Antara, Selasa (10/5/2025).
Penataan ini bertujuan menciptakan simbol yang merepresentasikan jati diri masyarakat Bogor sekaligus memperkuat rasa kebersamaan lintas wilayah.
Rudy menekankan, pembangunan infrastruktur budaya ini merupakan bagian dari strategi pembangunan menyeluruh yang tetap memperhatikan kebutuhan dasar warga.
“Kita ingin kegiatan keagamaan dan budaya berjalan beriringan, tanpa mengabaikan pendidikan, kesehatan, dan aspek sosial lainnya,” tegasnya.
BACA JUGA
Festival Desa Wisata 2025 Nostalgia Bareng Budaya dan Kuliner Asli Bogor
Ketika Belasan Bule Eropa Belajar Jurus Kuno Silat Cimande di Kampung Tarikolot Bogor
Inisiatif penataan kawasan berbasis budaya ini menjadi langkah awal dalam menciptakan ruang publik yang tidak hanya fungsional, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai lokal.
“Penataan ini kita mulai hari ini. Desain akhir akan kita tetapkan bersama sebagai simbol identitas yang konsisten di seluruh wilayah,” pungkas Rudy.
Langkah ini sejalan dengan komitmen pemangku kebijakan Kabupaten Bogor untuk memperkuat identitas budaya lokal di berbagai sektor, termasuk kawasan wisata dan tradisi masyarakat.
(Aak)