Berbagai Macam Jenis Lalapan Sunda

Penulis: Anisa

lalapan sunda
(Web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG. TM.ID Apabila kamu makan di makanan khas Sunda pasti kamu akan menemukan beberapa dedaunan yang sudah dicuci dan dihidangkan bersama dengan nasi dan lauknya. Lebih lengkapnya lagi daun tersebut nantinya kamu cocol dengan sambal.

Pasti rasanya akan begitu nikmat bukan? Daun selada, timun, daun kemangi merupakan lalapan yang sering digunakan. Ada beberapa daun yang bisa kamu jadikan lalapan juga loh ternyata. Daun tersebut biasanya tumbuh di sekitar kita.

Jenis Lalapan Sunda

Lalapan sunda berikut ini merupakan lalapan yang jarang sekali kamu temukan pada makanan yang biasa kamu makan.

1. Pucuk Tangkil

lalapan sunda
(Web)

Tanaman satu ini merupakan lalapan sunda pertama yang bisa kamu sajikan bersama dengan nasi. Biasanya daun tangkil sering diambil buahnya untuk dijadikan sebagai emping melinjo. Kamu hanya perlu merebusnya sebentar, kemudian kamu bisa mencocolnya dengan sambal kencur pedas.

Banyak sekali manfaat dari daun tangkil ini, membantu untuk meredakan infeksi pada gusi, menjaga kadar gula, meredakan diare, dan menjaga metabolisme pada tubuh.

2. Daun Sintrong

 

lalapan sunda
(Web)

Lalapan sunda berikutnya adalah daun sintrong. Nama lain dari daun ini adalah Crassocephalum crepidioides, tumbuh di sawah dan ladang. Tumbuhan ini ternyata sebagai gulma yang ada di sawah. Rasanya sangat segar dengan sensasi daun mint.

Daun ini snagat cocok jika kamu coel dengan sambal goang atau juga sambal terasi. Tumbuhan ini juga sangat bagus untuk diet dan juga bisa untuk menurunkan kolesterol. Serta bisa untuk melancarkan sistem eksresi.

3. Daun Songgom

Daun ini disebut juga dengan nama tanaman Putat, tumbuhnya di hutan dan bernama songgom. Pucuk dari daun ini berwarna coklat muda dengan warna merah. Biasanya daun sebagai lalapan teman sambal.

Bisa juga kamu campurkan dengan pepes udah yang sudah kamu tumbuk dengan kelapa parut yang biasanya sering orang sebut pelas. rasanya sangat manis dan sepet. Daun ini ternyata sangat berguna untuk kesehatan mata, kekebalan tubuh, dan melembutkan kulit.

4. Pucuk Bunut

Kamu akan sering menemukan tanaman ini di pegunungan atau di hutan. Daunnya terlihat sangat kecil, namun sangat enak apabila kamu masak. Lalapan satu ini biasanya dicocol dengan sambal terasi yang lenkap dengan ikan tongkol.

Tanaman ini ternyata kaya akan antioksidan sehingga bisa untuk mencegah virus dan juga penyakit kanker.

5. Pucuk Lampeni

Biasanya tanaman ini tumbuh di hutan mangrove atau di pinggir sungai. Daunnya begitu tebal dan warnanya merah yang ada campuran warna hijau muda. Apabila kamu memakannya maka rasanya begitu manis. Sangat cocok apabila kamu cocol dengan cobek udang dan sambal.

Tanaman ini daunnya sangat banayk sekali digunakan penduduk untuk mengobati penyakit kudis dan buahnya juga bisa kamu makan untuk mengobati penyakit jantung.

Jadi, bagaimana apakah kamu ingin mencoba lalapan tersebut?

BACA JUGA: Kuliner Khas Sunda yang Wajib Kamu Coba!

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

5

Respons Beckham Usai Laga Debutnya Bersama Timnas Indonesia Mendapat Apresiasi Tinggi 
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.