Belal Muhammad Jadikan Octagon Panggung Perjuangan Palestina

Penulis: Budi

Belal Muhammad (Foto: UFC.Com).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Belal Muhammad tidak hanya akan bertarung mempertahankan sabuk juara kelas welter UFC di ajang UFC 315, 10 Mei mendatang di Montreal, Kanada, tapi juga akan kembali menjadikan panggung pertarungan itu sebagai simbol perjuangan untuk rakyat Palestina.

Dengan penuh keyakinan, Belal memastikan akan membawa bendera Palestina saat memasuki octagon, sebuah tindakan simbolik yang sarat makna dan telah menjadi identitasnya dalam beberapa tahun terakhir.

“Ya, 100 persen,” tegas Belal, dalam pernyataannya kepada MMA Fighting, dikutip Minggu (4/5/2025).

Sikapnya ini bukan hal baru. Petarung berdarah Palestina-Amerika itu telah menjadikan setiap kemenangan sebagai bentuk dukungan moral dan politis untuk tanah kelahirannya.

Bahkan ketika sempat terjadi polemik soal penghapusan bendera Palestina dari profil resminya di UFC, Belal tetap bersuara lantang hingga pihak promotor memperbaikinya.

Baca Juga:

Dustin Poirier Umumkan Laga Terakhir di UFC 318 Kontra Max Holloway

Menurut Belal, membela Palestina bukan sekadar aksi simbolik. Ini adalah bagian dari siapa dirinya, dari mana ia berasal, dan untuk siapa ia bertarung. Ketika dunia menyaksikan kekerasan, kelaparan, dan penderitaan di Jalur Gaza, Belal memilih untuk tidak tinggal diam.

“Sudah lebih dari dua tahun ini, mereka sekarat, kelaparan, dan dunia hanya menonton. Dunia mencari-cari alasan. Ini sungguh liar,” ujar Belal.

Namun, perjuangan itu tidak membuatnya patah semangat. Sebaliknya, ia menjadikan penderitaan rakyat Palestina sebagai motivasi utama dalam latihan dan pertarungan.

“Saya tidak boleh kalah. Itu membuat saya lari lebih jauh, angkat beban lebih berat. Karena saya membawa sesuatu yang lebih besar dari diri saya sendiri,” katanya.

Di atas octagon, Belal bukan hanya membawa nama sebagai juara dunia. Ia membawa suara rakyat yang dibungkam, wajah-wajah anak-anak yang kelaparan, dan harapan mereka yang hidup dalam ketakutan.

“Satu-satunya cara agar saya bisa menjadi suara mereka adalah dengan terus menang. Saya akan terus berjuang dan sisanya saya serahkan kepada Tuhan,” pungkasnya.

Di UFC 315 nanti, kemenangan Belal Muhammad bisa berarti lebih dari sekadar mempertahankan gelar, ini bisa menjadi kemenangan simbolik untuk seluruh rakyat Palestina yang terus berjuang untuk bertahan hidup.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Jirayut Thailand
Jirayut Blak-Blakan Ungkap Tetap Pilih Jadi Warga Thailand
Pohon Banda Aceh
Pohon Hasan Ulee Lheue di Banda Aceh yang Viral Kini Ditebang Oknum Tak Bertanggung Jawab
nelayan pangandaran lobster tenggelam
Nelayan Pemburu Lobster di Pangandaran Masih Hilang, Tim SAR Perpanjang Operasi
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

5

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.