Belajar dari Kasus Agus, Ini Pertolongan Pertama Jika Kena Penyiraman Air Keras!

PENYIRAMAN AIR KERAS
(FREEPIK

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penyiraman air keras bagaikan teror akhir-akhir ini. Salah satu yang banyak dibicarakan adalah peristiwa penyiraman air keras yang terjadi pada Agus Salim.

Tak hanya ketika disiram, menghirup air keras saja bisa menimbulkan efek terbakar di mulut dan tenggorokan. Sementara jika terkena mata, pandangan bisa jadi kabur dan nyeri.

Sementara itu, air keras yang mengenai kulit akan menimbulkan efek terbakar tak tertahankan dan luka yang sedikit sulit disembuhkan. Sebenarnya air keras terbuat dari apa? Bagaimana pertolongan pertama yang diberikan?

Terbuat dari Apa Air Keras?

Air keras terdiri atas beberapa larutan asam yang kuat, seperti asam sulfat (H2SO4), asam klorida (HCL), serta asam fosfat (H3PO4). Semua jenis larutan ini bisa menimbulkan luka bakar.

Sementara itu, keparahannya tergantung pada konsentrasi larutan. Semakin tinggi konsentrasinya, semakin besar pula risiko kerusakan yang ditimbulkan.

Pertolongan Pertama saat Terkena Air Keras

Cara terbaik untuk mengatasi efek air keras tentu saja dengan meminta bantuan pada tenaga medis. Sambil menunggu bantuan datang, kamu bisa melakukan berbagai pertolongan pertama berikut.

1. Gunakan Air Mengalir

Tepat setelah bagian tubuh terpapar air keras, segera gunakan air mengalir untuk membasuhnya. Ingat, cukup gunakan air mengalir saja, tanpa perlu pakai sabun atau odol.

Keduanya justru khawatir bisa memperburuk rasa sakit. Selain itu, jangan pula menggunakan es batu sebagai pereda nyeri. Ini justru bisa memperburuk luka bakar.

2. Lepaskan Pakaian dan Perhiasan

Lepaskan semua benda yang juga terkontaminasi oleh air keras, seperti pakaian, perhiasan, sepatu, atau benda lain. Cara ini perlu dilakukan supaya tubuh tidak terpapar air keras lagi dan lebih mudah dibersihkan.

BACA JUGA: Jangan Main-Main, Ini 3 Bahaya Terkena Air Keras!

3. Tutup Area Luka

Untuk menghindari infeksi yang disebabkan oleh debu dan kotoran, segera tutup area luka yang sudah dibersihkan. Selain itu, jangan lupa memastikan bahwa kasa yang digunakan untuk menutup juga benar-benar bersih. Biarkan perban menutupi area tersebut sampai kamu mendapat bantuan medis.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Muhamad Yani
Kisah Inspiratif Perjalanan Muhamad Yani, Lelah di Jalan, Bangkit di Harvard!
Mayat terlilit lakban
Geger! Warga Temukan Mayat Wanita Terlilit Lakban di Kamar Kos Ciamis
prabowo reshuffle kabinet
Jelang Setengah Tahun Prabowo Memimpin, Rocky Gerung: Waktunya Reshuffle Kabinet!
sirkus OCI
Dugaan Eksploitasi Sirkus OCI, Legislator Minta Polisi Usut!
Macet Parah di Priok, Sopir Bantu Sopir yang Kelaparan dengan Makanan yang Ditarik Pakai Tali
Macet Parah di Priok, Sopir Bantu Sopir yang Kelaparan dengan Makanan yang Ditarik Pakai Tali
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tim SAR Gabungan Temukan Korban Tertimbun Longsor di Subang Meninggal Dunia

4

Link Live Streaming Manchester United vs Lyon Selain Yalla Shoot

5

Menteri PU Bubarkan Satgas Pembangunan IKN, Ada Apa?
Headline
KPU Kabupaten Tasikmalaya Bakar Kelebihan dan Surat Suara Rusak
KPU Kabupaten Tasikmalaya Bakar Kelebihan dan Surat Suara Rusak
Disnaker Kota Bandung Gelar Berbagai Pelatihan, Turunkan Angka Pengangguran Terbuka
Disnaker Kota Bandung Gelar Berbagai Pelatihan, Turunkan Angka Pengangguran Terbuka
sengketa lajan sekolah smansa
SMANSA Bandung Terancam Kehilangan Lahan, PTUN Menangkan PLK!
Macet di Pelabuhan Tanjung Priok Horor, Apa Biang Keroknya?
Macet di Pelabuhan Tanjung Priok Horor, Apa Biang Keroknya?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.