Begini Film Karya Ernest Prakasa Jatuh Cinta Seperti di Film-Film, Romantisme dalam Nuansa Monokrom

Penulis: hafidah

Film Ernest Pakarsa
Film Ernest Pakarsa (tangkap layar instagram @ernestprakasa)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Film “Jatuh Cinta Seperti di Film-Film” adalah sebuah karya sinematik yang akan membawa kedalam perjalanan romantis yang begitu mendalam. Dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir, film ini diproduksi oleh Ernest Prakasa dan Suryana Paramatia, dua produser ternama. Dalam artikel ini, akan membahas berbagai aspek menarik yang membuat film ini begitu istimewa film karya Ernest Prakasa.

Sinopsis Film “Jatuh Cinta Seperti di Film-Film”

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ernest Prakasa (@ernestprakasa)

Film ini menceritakan tentang Bagus (yang Ringgo Agus Rahman perankan), seorang penulis skenario yang secara tak terduga bertemu kembali dengan Hana (yang Nirina Zubir perankan ), teman masa SMA-nya.

Pertemuan ini mengubah segalanya, karena Bagus mulai merasakan perasaan cinta yang mendalam terhadap Hana. Namun, cinta mereka tidak berjalan mulus karena Hana masih merasakan kehilangan suaminya.

Pertanyaan yang muncul adalah, akankah Bagus berhasil mendapatkan hati Hana? Untuk mengetahui jawabannya, jangan lewatkan kesempatan untuk menonton film ini di bioskop pada tanggal 30 November 2023.

Dibintangi Oleh Sejumlah Artis Ternama

Selain pasangan utama, Ringgo Agus Rahman dan Nirina Zubir, film “Jatuh Cinta Seperti di Film-Film” juga menampilkan sejumlah aktris dan aktor ternama lainnya. Sheila Aisha Dara, Dion Wiyoko, Alex Abbad, dan Julie Estelle adalah beberapa di antara mereka. Mereka akan membantu memperkaya karakter-karakter dalam cerita ini dan menghidupkan kisah cinta yang begitu mengharukan.

Visual Film Berkonsep Hitam-Putih atau Monokrom

Salah satu aspek yang sangat menonjol dari film ini adalah penggunaan visual hitam-putih atau monokrom. Keputusan sutradara, Yandy Laurens, untuk mengadopsi konsep visual ini memiliki makna tersendiri. Visual hitam-putih memberikan nuansa berbeda yang memikat penonton.

Dalam film ini, konsep visual ini mencerminkan perasaan kehilangan seseorang yang sangat penting dalam hidup kita, mirip dengan bagaimana hidup terasa kehilangan warna setelah kehilangan orang yang kita cintai.

Sempat Ditolak Oleh Beberapa Rumah Produksi

Keberanian film “Jatuh Cinta Seperti di Film-Film” dalam mengadopsi konsep visual monokrom tidak selalu langsung terterima dengan baik oleh semua pihak. Sejumlah rumah produksi menolak film ini karena konsep visual yang merka anggap kontroversial.

Namun, berkat ketekunan dan keyakinan sang sutradara, Yandy Laurens, film ini akhirnya mendapatkan dukungan dari rumah produksi Imajinari bersama Jagartha dan Trinity Entertainment. Keputusan ini membuktikan bahwa keberanian untuk berinovasi dalam dunia perfilman dapat menghasilkan karya yang luar biasa.

BACA JUGA : Ernest Prakasa Geram oleh Media Besar yang Serampangan, Emang Boleh Se-Playing Victim itu?

Menggunakan Soundtrack Lagu dari Yura Yunita dan Donne Maula

Soundtrack film juga menjadi salah satu elemen penting yang membuat “Jatuh Cinta Seperti di Film-Film” begitu mengharukan. Lagu “Bercinta Lewat Kata” yang Donne Maula nyanyikan menggambarkan perasaan cinta dalam kata-kata, sementara “Sudut Memori” yang Yura Yunita bawakan mengingatkan kita pada kisah cinta yang indah. Kedua lagu ini tidak hanya memperkaya pengalaman menonton tetapi juga menggambarkan perasaan dan emosi yang ada dalam film.

 

 

(Hafidah/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Manchester United
Ruben Amorim Siapkan Latihan Ekstrem untuk Bangkitkan Manchester United
Berapa besaran BSU pengganti Diskon Tarif Listrik
Berapa Rupiah BSU Pengganti Diskon Listrik? Ini Penjelasan Sri Mulyani
Bruno Fernandes
Ruben Neves Ajak Bruno Fernandes Pertimbangkan Tawaran Al-Hilal
Federico Chiesa
Federico Chiesa Siap Tinggalkan Liverpool, Atletico Madrid Jadi Pilihan
Timnas China
Timnas China Umumkan 25 Pemain untuk Hadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Di Balik Keramaian
Headline
update jumlah Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon - Instagram BPBD Jabar
Update Jumlah Korban Tewas Longsor Gunung Kuda Cirebon, 4 Masih Hilang
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.