Bawaslu Pastikan Laporan TPN Ganjar-Mahfud Dugaan Pemilu Curang Bakal Ditindaklanjuti

Penulis: agus

pelanggaran pemilu
Bawaslu memastikan laporan dari TPN Ganjar-Mahfud soal dugaan kecurangan Pemilu 2024 akan ditindaklanjuti. (Foto Bawaslu)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Ketua Badan Pengawas Pemilu  (Bawaslu) Rahmat Bagja membantah telah mengabaikan laporan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md atas kecurangan Pemilu 2024.

“Kemudian kita menyampaikan status kepada teman pelapor, bahwa ada yang memenuhi, ada yang lanjut, atau ada yang harus diperbaiki,” kata Rahmat Bagja di Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2024).

BACA JUGA: Real Count Data KPU Ngaco, Bawaslu Curigai Sirekap Tak Akurat

Bagja menjelaskan, setelah melewati serangakain proses, maka pihaknya baru akan bisa menentukan apakah pokok laporan tersebut bisa dikategorikan dalam ranah pidana, administrasi, maupun pelanggaran hukum lainnya.

Dia memastikan bahwa laporan dari TPN tidak akan diabaikan,  sebagaimana mekanisme penangganan laporan yang dijalankan Bawaslu.

“Jadi bisa tolong disampaikan kepada TPN karena sudah ada status laporannya, sudah ada alasannya apa, tidak memenuhi syarat formil ataupun materiel. Jadi itu yang bisa kami sampaikan,” ungkapnya.

Diketahui, sebelumnya TPN mengaku telah menemukan berbagai kecurangan yang terjadi baik sebelum maupun sesudah pemungutan suara Pemilu 2024 dilaksanakan pada Rabu (14/2/2024) kemarin.

Deputi Hukum TPN Todung Mulya Lubis menyampaikan bahwa adanya dugaan kecurangan pemilu yang ditemukan pihaknya di beberapa daerah, seperti pelarangan untuk mencoblos bagi masyarakat di suatu desa hingga temuan surat suara yang telah tercoblos pada paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

BACA JUGA: Bawaslu Sarankan Pemungutan Suara Ulang di PPLN Kuala Lumpur

“Kalau anda lihat di Madura, ada laporan bahwa satu desa itu penduduknya tidak mendapat panggilan untuk mencoblos, dan kertas suara sudah dicoblos paslon nomor urut 02. Kita akan investigasi hal semacama ini,” kata Todung kepada wartawan, Rabu (14/2).

Dia menduga ada kecurangan yang sama terjadi di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) pemilu di luar negeri.

Laporan wartawan Jakarta : Agus Irawan/Masnur

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fariz RM
Usia 66 Tahun Masih Pakai Narkoba, Fariz RM Mengaku Kalah dari Tekanan Hidup
Forever We Are Young
Film 'Forever We Are Young' Siap Tayang Global, Ini Bocorannya
Nikita Mirzani
Bongkar-Bongkaran di Pengadilan, Ini Isi Dakwaan Nikita Mirzani
WhatsApp Image 2025-06-27 at 19.13
Nabati Berikan Komitmen untuk Warga Desa Ciparay Majalengka
Aksara sunda
Lestarikan Budaya, Pemkot Cimahi Namai Jalan Gunakan Aksara Sunda
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Seorang Warga Sroyo Jateng Ditetapkan jadi Tersangka Korupsi Sapi Hibah dari Kementan

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.