Bareskrim Polri Periksa 4 Terpidana Kasus Vina Cirebon Selama 10 Jam

Kasus Vina Cirebon
Kuasa hukum para terpidana kasus Vina Cirebon, Roely Panggabean (Foto: Bale-bale).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Kuasa hukum para terpidana kasus Vina Cirebon, Roely Panggabean mengungkapkan, Bareskrim Polri telah memeriksa 4 kliennya di Rutan Kebon Waru Bandung selama 10 jam, Senin (5/8/2024).

Keempat terpidana tersebut, yakni Rivaldi, Eka, Hadi, dan Supriyanto. Pemeriksaan digelar mulai pukul 13.00 WIB, hingga menjelang dini hari 23.30 WIB.

Menurut Roely, kliennya ditanyai seputar kejadian insiden Vina dan Rizky yang terjadi di tahun 2016 silam.

“Klien kami ditanyakan sekitar di mana mereka berada saat kejadian itu. Semua (terpidana) menyatakan tak ada di TKP. Tapi saat itu berada di warung Ibu Nining, lalu pindah ke rumah pak Hadi, dan tidur di rumah RT Pasren. Itulah keterangan mereka kepada penyelidik,” ujar Roely, dikutip Selasa (6/8/2024).

BACA JUGA: Aep dan Dede Jadi Target Pertama Bareskrim Polri untuk Bongkar Kasus Vina Cirebon

Selain itu, lanjut Roely, para terpidana juga ditanyai kesibukan dan kegiatan selama tanggal 27-31 Agustus 2016, di mana dan berbuat apa serta bukti dan yang lainnya.

“Faktanya, bahwa HP mereka disita dan lupa lagi sebagian tak ingat terkait ada foto waktu itu. Tapi, secara umum mereka masih mengingat tanggal dan waktu kejadian. Selanjutnya, besok (hari ini) penyelidik akan berkunjung ke lapas Jelekong, Kabupaten Bandung, di sana ada dua terpidana lain, yakni Jaya dan Eko,” ujarnya.

“Karena ini sifatnya undangan, maka berita acaranya ya berita acara interview, dan belum berupa pertanyaan satu apa, dua apa dan seterusnya. Hanya ditanyakan apa yang mereka lakukan dan kenapa melaporkan Aep dan Dede serta kerugian yang mereka derita,” tambahnya.

Roely juga menyebutkan, para penyelidik akan memeriksa saksi-saksi lain yang berhubungan dengan kasus tersebut, semisal ke Cirebon atau tempat lain, serta mempertanyakan tentang keberadaan Sudirman.

“Tentu keterangan para terpidana ini akan dikonfrontir dengan saksi lain mungkin dengan Dede atau Aep atau lainnya. Tadi mereka pun menceritakan secara runut. Mungkin sekitar ada 40-50 pertanyaan,” tukasnya.

 

(Cesar/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kota Bandung
Deretan Tantangan dan Prestasi DPRD Kota Bandung Periode 2019-2024
Mengenal Tradisi Seni Pertunjukan Wayang di Indone-Cover
Mengenal Tradisi Seni Pertunjukan Wayang di Indonesia
Tradisi Adu Tangkas
Menilik Tradisi Adu Tangkas dari Pulau Lombok Desa Adat Sasak Ende
Makanan khas 17 Agustusan
Mengenal 7 Makanan yang Identik dengan Perayaan 17 Agustusan
Pawai Jampana Kemerdekaan
Sejarah dan Makna Pawai Jampana di Jabar dalam Peringatan HUT Kemerdekaan RI
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Kerangka Ibu dan Anak Gegerkan Bandung Barat, Polisi Temukan Petunjuk

3

Awas Bibir Kering, 6 Cara Menjaga Kesehatan Bibir

4

PSBS Biak Dapat Pesan Khusus Dari David da Silva

5

Fungsi Penting Baterai CMOS di Komputer, IT Harus Tahu!
Headline
pilot dibunuh KKB
KKB Sandera dan Bunuh Pilot Selandia Baru, Jasad Dibakar Bersama Helikopter
bank bjb
Kejutan dari bank bjb , Program Nabung Dapat Tiket Konser Sheila On 7
Prancis Amankan Tiket Final Olimpiade
Prancis Amankan Tiket Final Olimpiade Usai Tumbangkan Mesir
PBSI Bisa Apa
Rapor Merah Bulu Tangkis Indonesia, Tagar #PBSIBisaApa Menggema di X