Banjir luapan Sungai Akibatkan Jalur Utama Bondowoso-Jember Macet Total

banjir luapan
Banjir yang diakibatkan luapan air sungai di Kabupaten Bondowoso dengan ketinggian mencapai 30 cm lebih mengakibatkan jalur utama Bodowoso-Jember macet total.(web)

Bagikan

BONDOWOSO,TM.ID : Banjir yang diakibatkan luapan air sungai di Kabupaten Bondowoso dengan ketinggian mencapai 30 cm lebih mengakibatkan jalur utama Bodowoso-Jember macet total.

Selain mengakibatkan arus lalu lintas Jember-Bondowoso macet total sekitar satu jam, banjir luapan air sungai ini juga merendam permukiman penduduk di Desa Pancoran, Kecamatan Bondowoso.

“Baru saja sekitar pukul 18.30 WIB arus lalu lintas Jember-Bondowoso kembali lancar karena banjir berangsur surut,” ujar anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso Sulaeman saat dihubungi di Bondowoso.

Menurut dia, banjir luapan air sungai terjadi setelah beberapa jam sebelumnya di wilayah Bondowoso diguyur hujan dengan intensitas tinggi, sehingga air di hulu Sungai Kecamatan Grujugan meluap ke areal persawahan hingga ke Desa Pancoran.

“Banjir luapan air sungai diperkirakan dari hulu di Kecamatan Grujugan. Memang tadi sore sampai petang banjir membuat arus lalu lintas sempat dialihkan lewat jalan alternatif Tamanan (Bondowoso) – Sukowono (Jember),” katanya.

BACA JUGA: Diterjang Banjir, 1.869 warga Kota Makassar Mengungsi

Mengenai jumlah rumah terdampak banjir luapan air sungai di Desa Pancoran itu, kata Sulaeman, pihaknya bersama petugas BPBD lainnya masih melakukan pendataan.

“Kalau ketinggian air sekitar lutut orang dewasa di perumahan Pancoran, tapi saat ini sudah berangsur surut karena hujan juga mulai reda,” ujar dia.

Sementara di Desa Sempol, Kecamatan Ijen, pada Jumat (17/2) siang banjir bandang kembali menerjang lereng Gunung Ijen itu, namun banjir bandang susulan ini tidak terlalu besar seperti sebelumnya.

Hanya saja, jalan Desa Sempol yang sebelumnya sudah mencapai sekitar 80 persen dibersihkan dari material lumpur kini kembali dipenuhi material lumpur dan kayu akibat banjir bandang susulan.

Desa Sempol dan Kalisat, Kecamatan Ijen, pada Ahad (12/2), diterjang banjir bandang setelah beberapa jam wilayah itu diguyur hujan deras. Sebanyak 95 rumah warga di dua desa itu terendam material lumpur, pasir dan kayu setinggi 60 centimeter.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam
Performa Robi Darwis Dapat Sorotan Tajam, Bojan Hodak Pasang Badan
Kesenian Gembyung Subang - YouTube Kebudayaan Subang
Kesenian Gembyung: Warisan Budaya Tradisional Kabupaten Subang
Tasikmalaya Sandal Tarumpah
Keren! Tasikmalaya Punya Sandal Tarumpah
Fakta unik domba
Domba Hewan Mudah Ditipu, Gini Kata Dosen IPB!
Agnez Mo
Agnez Mo Trending di Media Sosial, Netizen Rindu Lagu Ballad Karya Sang Diva
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Tanggul Jebol, Ribuan Makam di TPU Bojongsoang Kabupaten Bandung Terendam Banjir

4

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

5

Gubernur Dedi Mulyadi Perjuangkan Nasib Siswa yang Gagal Ikuti SNBP Akibat Kelalaian Sekolah
Headline
Peluncuran Bank Emas Prabowo
Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Anto Boyratan
Ukir Sejarah! Anto Boyratan Jadi Atlet Indonesia Pertama di Liga Basket Australia
BPBD Kabupaten Bandung, banjir
BPBD Kabupaten Bandung: Tanggul Jebol Sungai Cikapundung Kolot Genangi Ribuan Rumah Warga
Sampah Penuhi Sungai Citarum Kiriman dari Kota dan Kabupaten Bandung
BBWS Sebut Sampah Penuhi Citarum Kiriman Kota dan Kabupaten Bandung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.