Apple Perluas Ekosistem Vision Pro dengan Lebih dari 1.000 Aplikasi Native

Penulis: Budi

Apple Vision Pro
(Foto: Apple)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,T.ID: Ketua Marketing Apple, Greg Joswiak, baru-baru ini mengungkapkan bahwa Vision Pro sekarang sudah punya 1.000 aplikasi native yang ada di App Store untuk visionOS. Ini menandai peningkatan signifikan dalam ekosistem aplikasi untuk perangkat mixed reality terbaru Apple. Saat pertama kali diluncurkan pada 2 Februari 2024, Vision Pro hanya memiliki 600 aplikasi. Dalam waktu kurang lebih dua minggu, jumlah aplikasi tersebut bertambah hingga mencapai 1.000, menunjukkan respons yang cepat dari pengembang aplikasi terhadap perangkat anyar Apple.

Apa Itu Aplikasi Native?

Aplikasi native adalah aplikasi yang dibuat khusus untuk sistem operasi tertentu, dalam hal ini, visionOS. Dengan menjadi aplikasi native, berbagai fitur dalam perangkat dapat dimanfaatkan secara maksimal. Ini termasuk fitur-fitur canggih seperti pelacakan mata dan desain interaktif di sekitar jendela aplikasi. Dibandingkan dengan aplikasi yang di-porting dari sistem operasi lain, aplikasi native mampu memberikan pengalaman pengguna yang lebih mulus dan kaya akan fitur.

Selain aplikasi native, Vision Pro juga mendukung lebih dari 1,5 juta aplikasi iPad yang kompatibel untuk berjalan di perangkat ini. Meskipun aplikasi tersebut bukanlah aplikasi native, Vision Pro dapat menjalankannya dalam bentuk windows flat 2D. Meskipun demikian, pengguna tetap dapat menikmati beragam aplikasi populer yang tersedia di App Store.

BACA JUGA: Produk Apple Vision Pro Bikin Pengguna Kecewa Sampai Berujung Dikembalikan

Sebelum diluncurkan, terdapat kekhawatiran bahwa Vision Pro akan kekurangan aplikasi native. Pada bulan Januari, hanya terdapat sekitar 150 aplikasi yang tersedia. Namun, dengan cepatnya respons dari pengembang, jumlah aplikasi meningkat pesat menjadi 600 saat Vision Pro resmi diluncurkan. Hal ini menunjukkan minat yang besar dari pengembang untuk mendukung ekosistem baru dari Apple.

Dengan lebih dari 1.000 aplikasi native dan kompatibilitas dengan jutaan aplikasi iPad, Vision Pro menjadi semakin menarik bagi para pengguna yang mencari pengalaman mixed reality yang kaya akan aplikasi. Peningkatan signifikan dalam jumlah aplikasi ini menunjukkan komitmen Apple untuk terus mengembangkan dan memperluas ekosistem perangkatnya, memberikan pengalaman pengguna yang semakin baik dan beragam. Dengan demikian, Vision Pro semakin menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin menjelajahi dunia mixed reality secara mendalam dan menarik.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akhmad Marjuki
Begini Cara Tadabbur Alam Versi Akhmad Marjuki
Kades Cirebon Sering Nyawer
Kades di Cirebon Ngaku Sering Nyawer, Pernah Habis Sampai Rp15 Juta
Gas tabung Elpiji 3 kg meledak di bandung
Penyebab Tabung Gas Meledak di Bandung, Lukai 4 Orang dan Rusak 2 Rumah
Aaliyah Massaid
Baru 3 Hari Melahirkan, Aaliyah Massaid Sudah Hadiri Nikahan Al Ghazali
684f0db995416
Tatjana Maria Juarai Queen’s Club di Usia 37 Tahun
Berita Lainnya

1

Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

2

Nama Asli Jokowi Oey Hong Liong? Cek Fakta Sebenarnya!

3

Link Live Streaming PSG vs Atletico Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

4

Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia

5

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.