BANDUNG,TM.ID: Pelatih kiper Persib Bandung Luizinho Passos mengaku sudah melakukan analisa permainan Persis Solo.
Persib akan melawan Persis Solo dalam waktu dekat. Dari hasil analisanya Luiz mendapatkan beberapa catatan, satu diantaranya soal agresifitas serangan tim Persis Solo.
Dari pertandingan kontra Madura United, Luiz merasa skema serangan Persis Solo begitu kokoh dan menjanjikan. Ditambah lagi tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu juga memiliki penempatas posisi yang baik dan itu menjadi hal terpenting saat melakukan serangan.
BACA JUGA: Mau Lawan Persis Solo, Beckham Putra Singgung Level Main Persib
“Ya saya menyaksikan mereka bermain tadi malam dan memiliki penyerangan yang bagus. Penempatan posisi pemain depan mereka juga bagus,” ungkap Luiz, Kamis (1/2/2024).
Namun menurutnya, sepakbola bukanlah hal yang bisa diukur secara matematika dan bisa saja mengalami fluktuasi. Ia merasa serangan Persis Solo bisa saja mengalami perubahan di laga kontra Persib Bandung, bisa jadi lebih baik ataupun sebaliknya.
Akan tetapi bagaimanapun kualitas serangan Persis di laga nanti, Luiz akan tetap mempersiapkan para penjaga gawangnya secara matang. Apalagi setiap serangan tim Persis Solo akan selalu dinilai berbahaya agar semua penjaga gawangnya bisa mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin.
“Tapi ini sepakbola, setiap tim harus melakukan persiapan dan menghadapi Persis, mereka bisa memberi masalah bagi kami. Tapi saya harap pemain bisa memainkan pertandingan yang bagus dan membawa tiga poin,” imbuh Luiz.
Dilihat dalam sesi latihan sore ini, pelatih asal Brasil itu merasa anak asuhnya belum sepenuhnya siap menghadapi Persis. Ia akan berusaha menyiapkan semua penjaga gawang dari segala aspek, termasuk menjaga konsentrasi para pemain dalam menghadapi pertandingan versus Persis Solo.
BACA JUGA: Daisuke Sato Pamit Hengkang dari Persib
“Kami fokus karena menghadapi Persis Solo kami perlu mendapatkan tiga poin. Kami cukup lama tidak bermain dan saya rasa ketika lama tidak bermain maka tentu dibutuhkan fokus untuk bermain,” tutup pelatih berbadan kekar tersebut.
(RF/Masnur)