Alasan Gerindra Usung Petahana di Pilkada 2024 Kabupaten Bandung

Pilkada Kabupaten Bandung 2024
Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam Peluncuran Pilkada Nasional 2024, di Soreang. (Dok. Diskominfo Kab. Bandung)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Empat partai politik di Kabupaten Bandung, di antaranya Gerindra, telah memastikan diri mengusung Dadang Supriatna sebagai Calon Petahana Bupati Bandung pada Pilkada 2024. Keempat Partai tersebut adalah PKB, NasDem, Demokrat, dan Partai Gerindra.

Partai Gerindra punya alasan tersendiri kenapa mengusung Dadang Supriatna yang kerap disapa Kang DS dalam kontestasi politik untuk keberlangsungan pemerintahan Kabupaten Bandung periode 2024-2029.

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Bandung, Praniko Imam Sagita menilai, banyak program Bupati Dadang Supriatna berpihak pada kepentingan masyarakat.

Ia pun mengaku mencermati betul perkembangan Pemerintahan Kabupaten Bandung selama tiga tahun lebih ini.

“Saya kagum terhadap program-program yang menjadi visi misi Pak Bupati Bandung Dadang Supriatna,” kata Praniko kepada wartawan, Senin (24/6/2024).

Dari sekian banyak program Bupati Bedas ini, lanjut dia, di antaranya insentif guru ngaji, pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan jaminan, naiknya insentif RT, RW dan digulirkannya kartu tani.

Bupati Bandung, imbuh Praniko, telah memberikan program BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan untuk membantu masyarakat Kabupaten Bandung.

“Pak Bupati Dadang Supriatna juga sangat perhatian dalam program pendidikan, yaitu dengan menggulirkan program Besti (Beasiswa Ti Bupati). Kemudian bantuan insentif marbot masjid dan lain-lain,” jelasnya.

BACA JUGA: Fix! 4 Partai Koalisi Bedas Usung Dadang Supriatna sebagai Cabup Pilkada Kabupaten Bandung

Terkait itu, Imam menegaskan bahwa Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Bandung sangat mendukung Dadang Supriatna untuk memimpin Kabupaten Bandung dua periode.

Praniko mengatakan memberikan dukungan kuat terhadap Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna ini bukan tidak beralasan.

“Beliau sangat lengkap jenjang karirnya mengenai pemerintahan Kabupaten Bandung,” katanya.

Secara historis, katanya, Kang DS sebelumnya menjadi seorang Kepala Desa Tegalluar dua periode, kemudian Anggota DPRD Kabupaten Bandung dua periode dan Anggota DPRD Propinsi Jabar.

“Inilah modal beliau memimpin diperiode yang lalu, sehingga beliau sangat tahu betul kebutuhan masyarakat yang beliau pimpin,” katanya.

Menurutnya, bahwa seorang pemimpin dinilai dari keberhasilannya. Selain itu dari kebijakan yang dibuat untuk kepentingan masyarakatnya.

“Walau kita tahu semua program itu tidaklah bisa sempurna di tataran teknis pelaksanaan masih jauh dari kata sempurna dalam waktu yang sangat singkat selama 3,5 tahun. Maka dari itu untuk menyempurnakan program ini berilah kepercayaan buat Kang DS buat memimpin ke 2 periodenya menjadi Bupati Bandung,” harapnya.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Taman Jomblo Bandung
Menilik Kondisi Terkini Taman Jomblo di Kolong Flyover Pasupati Bandung
Cara mengolah buah srikaya
5 Cara Mengolah Buah Srikaya Jadi Hidangan yang Menggugah Selera
Taman Film Bandung
Kembali Ramai Pasca Revitalisasi, Lihat Tampilan Baru Taman Film Bandung
yamaha r25 terbaru
Yamaha R25 Terbaru Rilis di Indonesia, Kental DNA Balap!
Ricky Five Minutes
Ricky Five Minutes Beri Alasan Dibalik Empat Lagu Hits Ari Lasso
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Presiden Prabowo Resmikan PLTA Jatigede, Besok 20 Januari 2025!

4

Perbedaan RAM Laptop dan Komputer: Apa yang Harus Anda Ketahui

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
PLTA Jatigede
Kejar Elektrifikasi 100 Persen, Presiden Prabowo Resmikan PLTA Jatigede dan Puluhan Pembangkit Lainnya
sekolah tak ada guru Nias
Guru di Nias Rela Susuri 13 Sungai Meski Kesejahteraan Bias
Pendaftaran Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028
Resmi Dibuka, Pendaftaran Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028
Profil Menteri Saintek Dikti Satryo - karangan bunga- X Buya Eson
Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Kontroversial yang Didemo 235 Pegawai Kemendikti Saintek

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.