Akibat Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur, 2 WNI Ditangkap

Penulis: Saepul

buronan thailand (3)
(Dok.Bareskrim Polri)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi buntut membantu buronan nomor satu Thailand, Chaowalit Thongduang alias Sia Paeng Nanod.

Mereka ditangkap Polda Sumatera Utara, lantaran membantu pelarian sang buronan asal Negeri Gajah Putih itu, hingga membuatkan KTP palsu.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Inspektur Jenderal Polisi Krishna Murti. Namun, ia tak menjelaskan lebih jauh, karena kasus akan diumumkan lebih jauh oleh Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Polisi Wahyu Widada.

BACA JUGA: Polisi Ungkap Alasan Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia

Ia menyebut, selama di tanah air, buronan nomor satu Thailand itu menggunakan nama samaran, yaitu Sulaiman. Khrisna juga membeberkan Menteri Kehakiman Thailand dan polisi Thailand bakal datang ke Indonesia, untuk membicarakan kolaborasi penangkapan Sulaiman.

“Menteri Kehakiman Thailand dan polisi Thailand akan datang. Kita bicarakan kemudian,” kata Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Inspektur Jenderal Polisi Krishna Murti dalam keterangannya, Jumat (31/5/2024).

Diberitakan sebelumnya, Polri berhasil menangkap buronan nomor satu Thailand, Chaowalit Thongduang alias Sia Paeng Nanod yang lari ke Indonesia. Ia ditangkap di kawasan Badung, Bali, Kamis (30/5) pagi.

“Ya, benar. WN Thailand atas nama Chaowalit Thongduang, buronan nomor satu dari Thailand, berhasil ditangkap oleh Polri di Bali. Yang bersangkutan adalah buronan otoritas Thailand,” ujar Kepala Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti melansir Humas Polri, Sabtu (01/06/2024).

Selanjutnya kata Khrisna, hal tersebut nantinya akan disampaikan langsung oleh Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada bersama pihak otoritas Thailand.

Ia juga menyampaikan, detail kronologi kaburnya buronan nomor satu Thailand itu, akan disampaikan dalam waktu dekat oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada.

“Untuk detailnya nanti akan disampaikan oleh Kabareskrim dalam Release khusus bersama pihak Thailand,” kata Krishna.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.